Baltimore, CNN Indonesia -- Perenang Amerika Michael Phelps, pada hari Jumat (19/12) akhirnya dinyatakan bersalah oleh pihak pengadilan setelah mengemudi di bawah pengaruh alkohol pada bulan September.
Pihak pengadilan memberikan Phleps hukuman 18 bulan masa percobaan dengan pengawasan serta satu tahun hukuman penjara yang ditangguhkan.
Selain diganjar hukuman dari pengadilan, Phelps juga diskors selama enam bulan oleh Badan Renang Amerika dan dilarang mewakili Amerika Serikat dalam kejuaraan renang dunia FINA 2015 di Rusia pada Agustus tahun depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya dari hasil laporan kepolisian, peraih 18 kali medali emas olimpiade itu ditangkap setelah diketahui mabuk dan memicu mobilnya dalam kecepatan 135 kilometer per jam di batas zona 72 kilometer per jam dan melewati garis pembatas jalan di terowongan Baltimore, Maryland, AS sekitar pukul 01:40 dini hari pada bulan September.
"Saya harap pembicaraan seperti ini tidak akan terjadi lagi," kata hakim Nathan Braverman kepada Phelps saat pembacaan hukuman.
Seusai persidangan, Phleps mengaku telah mendapat banyak pelajaran baru atas kasus ini. Ia juga berjanji akan merubah sikapnya.
"Tiga bulan terakhir adalah masa-masa sulit dalam hidup saya. Beberapa kejadian penting telah merubah hidup saya," ujar Phleps kepada para wartawan.
Selama penangkapan, Phleps telah menyelesaikan program rehabilitasi alkohol selama 45 hari di Arizona dan di Baltimore. Ia juga akan berpartisipasi dalam kampanye anti-alkohol Alcoholics Anonymous.
Kasus mengemudi sambil mabuk ini bukanlah kasus pertama yang dialami Phelps.
Phelps pernah dihukum dengan mengaku bersalah atas tuduhan yang lebih ringan di Salisbury, Maryland, pada tahun 2004.