Jakarta, CNN Indonesia -- Salah seorang anggota Tim Ad Hoc Sinergi, Togar Monahan Nero, berkata bahwa Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) tidak mengerti soal sepak bola.
"Tidak perlu bertemu Menpora (Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi) itu, karena dia tidak menguasai soal sepak bola," kata Togar dalam kesempatannya bicara di Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama Komisi X, DPR RI, di Jakarta, Kamis sore (14/1).
Salah satu bahasan rapat yang digelar di Ruang Rapat Komisi X Nusantara I itu adalah mengenai tanggapan PSSI terhadap keberadaan Tim Sembilan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam rapat tersebut, Komisi X sendiri menawarkan jalur komunikasi antara Tim Sembilan, Tim Ad-Hoc Sinergis, dan Menpora.
"Apakah memang perlu kita mendengarkan pendapat Menpora? Menpora itu harus dievaluasi setiap saat tentang persiapannya soal Asian Games." ujar Togar.
Tak Pernah Diajak BerdiskusiDalam kesempatan berbeda, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin mengatakan banyak sekali hal-hal yang perlu didiskusikan tentang Tim Sembilan. Ia juga mengaku bahwa secara resmi PSSI tidak pernah diikutsertakan dalam pembentukan Tim Sembilan.
"Tujuan, maksud, surat, sms, semuanya tidak pernah," kata Djohar. "Kami juga belum laporkan atau beritahukan secara resmi kepada FIFA mengenai Tim Sembilan."
Sementara itu, Ketua Asprov PSSI Kalimantan Timur, Yunus Nusi, mengharapkan Menpora dapat terlebih dahulu berkontribusi langsung kepada sepak bola Indonesia.
Sebelumnya, Tim Sembilan menyambut positif keputusan PSSI yang membentuk Tim Sinergis. Anggota Tim Sembilan, Gatot S. Dewa Broto, mengatakan, pihaknya siap bekerja sama dengan Tim Sinergis PSSI.
"Kami senang, karena artinya itu juga sinergis dengan kepentingan kami. Kami tidak merasa sebagai tandingan dari Tim Sembilan," ujar Gatot, Rabu (7/1).
(vws)