Rexy Mainaky: Anak-Anak Sekarang Terlalu Dimanjakan

M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Selasa, 03 Mar 2015 17:32 WIB
Menurut Rexy Mainaky, mental para atlet Indonesia tidak hanya menjadi tanggung jawab klub dan pelatnas saja, tapi juga cara orang tua mendidik anak.
Rexy Mainaky berkata bahwa waktu paling penting pembentukan mental atlet adalah pada usia 1-10 tahun. (CNN Indonesia/Endro Priherdityo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mental atlet Indonesia, khususnya bulu tangkis, telah terpengaruh oleh gaya hidup serba mudah, demikian disampaikan oleh legenda bulu tangkis Indonesia sekaligus Kabid Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rexy Mainaky.

"Anak-anak sekarang ketika umur 1-10 dimanjakan. Dulu kami (atlet) disuruh membereskan rumah ketika bangun tidur. Anak-anak sekarang mencari telepon genggam ketika bangun tidur, sementara yang membersihkan rumah nanny (asisten rumah tangga)," kata Rexy ketika berbicara di diskusi bulu tangkis bertajuk 'Kebangkitan Klub Bulu Tangkis di Indonesia: Jalan Strategis Menuju Olimpiade Rio 2016', Selasa sore (3/3).

Dalam acara yang digelar di Gedung Kompas Gramedia tersebut, Rexy mengatakan bahwa usia 1-10 tahun adalah masa pembentukan mental. Di usia ke-11, katanya, baik atau tidaknya kualitas pemain tergantung dari masa tersebut.

"Yang menjadi masalah yang harus kami betulkan adalah mental. Kami tidak bisa menyalahkan pusat atau klub."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rexy juga mengajak peserta diskusi untuk datang ke pelatnas dan melihat langsung potensi atlet bulu tangkis Indonesia.

"Saya bekerja keras. Sekarang (PBSI) sudah menunjukkan perubahan yang baik karena sport science. Semoga diskusi ini tidak hanya terjadi sekali ini saja," ujarnya.

Rexy juga memuji kerja keras klub dalam menghasilkan atlet-atlet untuk pelatnas. "Klub menjadi tumpuan untuk menghasilkan atlet dunia," ucap peraih medali emas Olimpiade tersebut.

Senada dengan Rexy, Wakil Sekjen PP PBSI Achmad Budiarto pun mengatakan hal serupa terkait prestasi bulu tangkis Indonesia.

"PBSI pada zaman jayanya pernah dikenal dunia. Dan kami sekarang pada tahap sedang membangun kembali," ujarnya. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER