Jakarta, CNN Indonesia -- Hari ini Kementrian Pemuda dan Olahraga akan menyampaikan surat kepada PT Liga yang meminta agar operator kompetisi tersebut menggulirkan kembali kompetisi Liga Super Indonesia 2015, demikian dikemukakan juru bicara Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto.
"Kompetisi ISL yang disupervisi Kemenpora akan berbeda, namun tetap mengacu dengan ketentuan FIFA. Kemenpora meminta PT Liga untuk menggulirkan kompetisi paling lambat 9 Mei," ujar Gatot kepada para awak media di Media Center Kemenpora, Kamis (30/4).
"Seandainya tidak, Kemenpora akan mengambil langkah lain demi kompetisi dijalankan. Kalau tanggal 9 Mei mereka
keukeuh,
ya kami tidak akan pakai PT Liga untuk menggulirkan kompetisi tersebut," kata Gatot.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gatot mengaku surat tersebut adalah ide Menpora, Imam Nahrawi. "Saya hanya membuat surat, yang menentukan pimpinan Kemenpora," ucapnya.
Sementara itu, soal Tim Transisi yang disebutkan dalam Surat Keputusan Menpora sebagai tim yang akan mengambil alih kepengurusan dari tangan PSSI, akan diumumkan pekan depan.
"Tim transisi semula akan diumumkan minggu ini tapi ternyata ada beberapa hal yang membuat diundur. Kapan tepatnya? Antara Senin sampai Sabtu dan mudah-mudahan kepala tim transisi juga sudah ditentukan," kata Gatot sembari memberi klarifikasi bahwa Kemenpora belum mengeluarkan nama-nama Tim Transisi
"Sampai sekarang belum dapat dipastikan," tuturnya. Gatot hanya membocorkan kriteria anggota Tim Transisi yang akan dipilih Menpora.
"Saya sudah pernah bilang sebelumnya, yang penting adalah punya kredibilitas dan kedua adalah tidak punya beban masa lalu, serta ketiga adalah komitmen untuk menjalankan tim transisi dengan baik," katanya.
(vws/vws)