Jakarta, CNN Indonesia -- Jelang Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar kembali mengingatkan para pedagang kaki lima dan bobotoh untuk menjaga ketertiban selama gelaran Piala AFC antara Maung Bandung melawan Kitchee SC, Rabu (27/5).
"Saya sengaja mengingatkan kembali agar mereka tetap tertib seperti yang sebelum-sebelumnya," kata Umuh saat dihubungi
CNN Indonesia, Rabu (27/5) pagi.
Peringatan untuk terus menjaga ketertiban ini dilakukan Umuh juga melalui radio dan koran. Umuh berharap pihak AFC kembali terkesan dengan ketertiban yang ditunjukkan selama penyelenggaraan pertandingan di Bandung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pihak AFC selalu memuji kalau Persib Bandung jadi tuan rumah itu yang paling tertib," kata Umuh menambahkan.
Menurut Umuh, pihaknya sudah melakukan pengamanan sejak pagi satu hari lalu. Dan ia memastikan bahwa hingga berita ini diturunkan, situasi aman sesuai yang diharapkan.
Sebelumnya, di laman resmi klub, Umuh mengimbau pedagang untuk tidak berjualan di sekitar stadion selama laga AFC. Begitu juga dengan Bobotoh, Umuh berharap mereka bisa bersikap tertib dan sportif saat mendukung Persib dan tidak menyanyikan lagu berbau rasis.
"Selama ini kan kita cukup membantu pengusaha kecil. Persib tidak mempersoalkan pedagang yang berjualan jersey selama ini, padahal itu kalau kita mau kita bisa melarangnya. Maka, khusus pada pertandingan AFC kami berharap kerja samanya."
Umuh menjelaskan, selama berada di luar wilayah stadion penjualan jersey tidak dipersoalkan oleh AFC. Namun, sejauh ini masih ada yang memaksakan masuk ke sekitar stadion. Itu tidak diharapkan oleh Umuh. Karena, yang akan kena sanksi adalah Persib.
Persib akan menjamu klub asal Hong Kong, Kitchee SC dalam putaran 16 besar Piala AFC 2015 di Satdion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (27/5) sore.
(vri)