Phil Jackson: Gaya James Bukan Gaya NBA
CNN Indonesia
Kamis, 25 Jun 2015 02:00 WIB
New York, CNN Indonesia -- Presiden New York Knicks, Phil Jackson, tak menyukai gaya permainan basket dalam kompetisi NBA saat ini. Ia bahkan menggunakan bintang besar NBA, LeBron James, sebagai contoh atas hal yang menurutnya salah tersebut.
Seperti dilansir ESPN, Jackson berpendapat gaya bermain individual tidak termasuk ke dalam disiplin bermain basket di NBA. Itu, katanya, tak lebih dari sekedar untuk menyenangkan mata saja.
"Ketika saya menonton pertandingan playoff dan mencari tahu apa yang menarik disana, cukup dapat dilihat bagaimana gaya bermain sebagai kesatuan kerja sama tim telah jauh jatuh," kata Jackson. "Empat orang berdiri menonton satu orang membawa bola basket."
Itulah, kata Jackson, yang ia lihat saat menyaksikan LeBron James. Menurut Jackson, James sepanjang waktu berkeliaran dalam lapangan saat tak memegang bola. Dan saat James menangkap bola, maka pemain forward Cleveland Cavaliers itu akan membawanya sendiri.
"Anda melihat itu berkali-kali. Tidak ada struktur, tidak ada disiplin, tidak ada sikap 'bagaimana seharusnya kami bermain di pertandingan ini'," tukas Jackson.
Jackson pribadi bukanlah sosok yang asing dalam dunia basket Amerika. Ia adalah sosok dibelakang kesuksesan Chicago Bulls dan LA Lakers selama 11 musim. Ketika masih aktif bermain, Jackson pun sempat dua musim meraih gelar terhormat bersama Knicks.
"Sebetulnya ada keindahan dalam bermain basket melalui kerja sama tim, dan kita seperti mengeluarkan beberapa hal di dalamnya untuk menjadikannya individual," ucap Jackson. "Ini lebih seperti kita dalam sebuah negara, barang individual. Hal ini mengganggu saya."
Seperti dilansir ESPN, Jackson berpendapat gaya bermain individual tidak termasuk ke dalam disiplin bermain basket di NBA. Itu, katanya, tak lebih dari sekedar untuk menyenangkan mata saja.
"Ketika saya menonton pertandingan playoff dan mencari tahu apa yang menarik disana, cukup dapat dilihat bagaimana gaya bermain sebagai kesatuan kerja sama tim telah jauh jatuh," kata Jackson. "Empat orang berdiri menonton satu orang membawa bola basket."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anda melihat itu berkali-kali. Tidak ada struktur, tidak ada disiplin, tidak ada sikap 'bagaimana seharusnya kami bermain di pertandingan ini'," tukas Jackson.
"Sebetulnya ada keindahan dalam bermain basket melalui kerja sama tim, dan kita seperti mengeluarkan beberapa hal di dalamnya untuk menjadikannya individual," ucap Jackson. "Ini lebih seperti kita dalam sebuah negara, barang individual. Hal ini mengganggu saya."
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK