Jakarta, CNN Indonesia -- Kehadiran petenis unggulan ke-21 asal Perancis, Richard Gasquet, di Wimbledon 2015 menjadi 'perusak' semifinal ideal setelah mengalahkan Stan Wawrinka di babak perempat final, Rabu (8/7).
Tiket semifinal Wimbledon tahun ini nyaris direbut petenis empat besar unggulan: Novak Djokovic, Roger Federer, Andy Murray, dan Wawrinka.
Namun, Gasquet menggagalkan semifinal ideal tersebut setelah mengalahkan Wawrinka dalam pertandingan empat set 6-4, 4-6, 3-6, 6-4, dan 11-9.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sangat bangga. Saya ingin menikmati momen ini. Saya menghadapi pemenang Roland Garros dalam perempat final sebuah grand slam. Jadi saya harus tetap fokus," kata Gasquet seperti dikutip dari
Reuters (9/7).
Di babak selanjutnya, Gasquet akan berhadapan dengan petenis unggulan pertama asal Serbia, Novak Djokovic, yang merebut tiket semifinal melalui kemenangan straight set atas petenis unggulan sembilan asal Kroasia, Marin Cilic, dengan skor 6-4, 6-4, dan 6-4.
Djokovic mengaku telah mempelajari permainan Gasquet. Petenis nomor satu dunia itu mengatakan, permainan Gasquet meningkat pesat dalam beberapa pekan terakhir.
"Saya dengar dia bekerja keras untuk benar-benar fit dan siap bertanding di tingkatan yang tinggi, dan itu semua terbayarkan," ucap Djokovic.
"Dia selalu memiliki sentuhan, selalu memiliki talenta, dan suka bermain di lapangan rumput. Jadi saya berharap dia akan kembali ke semifinal dengan penampilan yang sama," sambungnya.
Sepanjang kariernya, Gasquet belum pernah mencapai final Wimbledon. Prestasi terbaik petenis 29 tahun itu mencapai semifinal Wimbledon 2007.
Semifinal lainnya akan mempertemukan Andy Murray melawan Roger Federer. Kedua pertandingan semifinal akan berlangsung besok, Jumat (10/7).
(har)