Dilema Besar Presiden Barca: Sponsor dengan Qatar

Barcelona, CNN Indonesia -- Kesepakatan Barcelona dengan Qatar adalah salah satu masalah yang harus segera diselesaikan presiden klub Jose Maria Bartomeu setelah ia terpilih pada Sabtu (20/7).

Pilihan Redaksi Rooney akan Kembali Jadi Pemain Penyerang Benedito: Barca Tidak Akan Damai Bersama Bartomeu Cillessen Bantah Rumor Hengkang ke Manchester United

Kontrak Qatar pada seragam Barcelona akan habis pada tahun depan dan hal tersebut telah menjadi tema fokus pada proses pemilihan presiden. Batomeu yang semula pendukung setia Qatar kini menjadi lebih fleksibel dalam mencari alternatif.

"Kami telah berbicara dengan sebuah perusahaan teknologi yang tertarik untuk mensponsori kaus tim ketimbang Qatar Airways," katanya kepada reporter pada bulan ini.

"Mereka siap untuk menawarkan nilai yang kami harapkan."

Mantan kandidat presiden Barca lainnya, Joan Laporta dan Agusti Benedito, telah memimpin protes terhadap kontrak dengan Qatar. Mereka berpendapat bahwa negara yang kaya karena minyak dan gas bumi tersebut tidak mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan Barcelona.

Di bawah Laporta, Barca menaruh logo UNICEF di depan seragam mereka dan banyak suporter yang kecewa karena klub menggantinya dengan Qatar Foundation dan kemudian Qatar Airways sementara nama UNICEF dipindahkan ke belakang kaus.

Bartomeu menolak klaim bahwa mereka dipengaruhi oleh kepentingan bisnis Qatar.

"Barca memiliki nilai-nilai, dan Qatar Airways adalah penerbangan. Mereka menawari kami nilai kontrak terbaik dalam hal sponsor," kata Bartomeu.

Hal ini membuat pendapat suporter terbelah. Sebuah survey menunjukkan, 51,5 persen suporter Barcelona menentang melanjutkan kontrak kerja sama dengan Qatar jika klub mampu mendapatkan paket finansial yang lebih bagus.

Meski memiliki beban skandal transfer Neymar dan juga sedang menghadapi tuntutan pengadilan atas tuduhan penggelapan pajak, Bartomeu masih menerima dukungan 54,6 persen anggota klub untuk menjadi presiden baru.

Lawan-lawannya dalam proses pemilihan presiden tidak mampu mendaratkan pukulan telaj untuk Bartomeu.

Bartomeu mendapatkan kekuatan untuk memenangi pilpres setelah Barca meraih hasil sempurna pada musim lalu, yaitu dengan mendapatkan treble. Suporter pun memberikan dukungan agar ia meneruskan kesuksesan ini. Bartomeu juga telah mengamankan perpanjangan kontrak Luis Enrique sebelum proses pemilihan presiden dimulai. (vws)