Tim Transisi Siapkan Pejabat TNI di Piala Kemerdekaan

M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Rabu, 29 Jul 2015 18:20 WIB
Tim Transisi akan membentuk Komisi Disiplin untuk ajang Piala Kemerdekaan yang dua anggotanya berasal dari pejabat TNI.
PSMS Medan merupakan salah satu tim besar yang mengikuti Piala Kemerdekaan. (ANTARA/Septianda Perdana)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tim Transisi akan membentuk Komisi Disiplin untuk Piala Kemerdekaan. Demikian yang dinyatakan oleh anggota tim bentukan Menpora tersebut, Cheppy T. Wartono.

Saat dihubungi CNN Indonesia, Rabu (29/7), Cheppy mengatakan, tugas Komisi Disiplin adalah untuk memastikan pertandingan berjalan dengan lancar.

"Ada dua orang pejabat TNI dalam Komisi Disiplin," kata Cheppy yang masih enggan mengungkapkan nama kedua orang tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara untuk Komisi Banding, Cheppy belum dapat memberikan suatu penegasan. "Nanti kalau kami anggap ini diperlukan atau tidak," katanya.

Tim Transisi sebelumnya mengambil keputusan untuk mengundur jadwal turnamen Piala Kemerdekaan ke 15 Agustus mendatang.

Turnamen yang sebagian besar diikuti Divisi Utama tersebut akan digelar di Medan, Serang, Cilegon, Solo, Bantul, dan Madiun.

Keputusan itu diambil setelah belum semua klub calon peserta mendapat rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk mengikuti turnamen.

"Kami sudah siap, tidak ada masalah. Hanya saja kemarin kami harus mengundur karena kami tidak mungkin menjalankan sesuatu di luar komitmen," ucap Cheppy.

"Kami juga sedang dalam diskusi dengan pihak sponsorship. Nama operator sudah kami berikan ke BOPI. Kami belum bisa beritahu, tapi nanti segera kami kasih umumkan." sambungnya.

Dengan mengundur jadwal turnamen, otomatis jadwal verifikasi klub peserta pun ikut terundur. Hingga kini baru ada 14 klub yang dipastikan tampil di ajang Piala Kemerdekaan.

"Toleransi. Kami lihat klub ini baik, hanya butuh waktu. Kami sudah menyiapkan cadangannya jika masih tak sampai 24 klub, sudah dari jauh-jauh hari kami beritahukan juga untuk mempersiapkan verifikasinya," ucap Cheppy. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER