Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl, mengaku terus mengikuti perkembangan sepak bola di Indonesia. Pelatih 65 tahun itu menganggap kisruh sepak bola Indonesia tidak ada ujungnya.
Setelah didepak PSSI setelah kegagalan di Piala AFF 2014, Riedl saat ini sedang menikmati kehidupan di luar lapangan hijau. Riedl mengaku memiliki hobi baru, yakni melakukan golf.
"Keseharian saya adalah bersepeda dan menjalankan hobi baru saya, yakni bermain golf setiap hari," ujar Riedl kepada
CNN Indonesia melalui surat elektronik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski sudah tidak menangani tim Garuda, Riedl mengaku terus mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia. Mantan pelatih timnas Vietnam itu mengetahui kondisi sepak bola Indonesia sedang terkena sanksi FIFA.
"Ya, tentu saya mengikuti sepak bola Indonesia. Sepertinya masalah di sepak bola Indonesia tidak ada ujungnya?" ucap Riedl.
Riedl punya kenangan buruk berkarier di Indonesia karena kisruh sepak bola nasional. Kontrak Riedl sempat diputus secara sepihak oleh PSSI pada 2011. Kasus itu membuat Riedl sempat mengadukan nasibnya ke FIFA.
Riedl kali terakhir dihubungkan dengan klub Liga Super Indonesia (ISL), PSM Makassar. Namun, Riedl memutuskan mundur karena alasan kesehatan.
Hingga saat ini belum ada tawaran melatih untuk Riedl. Namun, arsitek yang membawa Indonesia ke final Piala AFF 2010 itu masih membuka pintu melatih.
"Belum ada federasi atau klub yang melakukan kontak, tapi saya sedang mencari tantangan baru di wilayah Asia Tenggara," ujar Riedl.
Riedl sebelumnya
memberikan dukungan untuk Evan Dimas yang akan menjalani trial bersama salah satu klub Liga Spanyol. Riedl yakin Evan punya talenta untuk bermain di sepak bola Eropa.
(har/har)