London, CNN Indonesia -- Manajer Chelsea Jose Mourinho langsung menurunkan pemain terbarunya, Pedro Rodriguez dalam lanjutan Liga inggris di kandang West Bromwich United.
Pedro--yang semula dikaitkan dengan Manchester United--dengan mengejutkan memilih bergabung dengan Chelsea.
Dan, pada malam ini, berdasarkan lini pemain yang telah dikonfirmasi akan bertanding, Pedro menjadi pemain inti. Ia bermain di belakang penyerang utama, Diego Costa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mourinho yang menerapkan formasi 4-2-3-1 itu menyimpan Pedro bersama dengan Eden Hazard dan Willian. Sementara itu mantan rekannya saat di Barcelona, Cesc Fabregas berada di belakangnya bersama Nemanja Matic.
Tentang kehadiran Pedro, mantan pelatih West Ham United, Sam Allardyce mengatakan itu telah menimbulkan fenomena kepanikan Chelsea di bursa transfer Liga Inggris.
Menurut pria yang kerap disapa
Big Sam (Si Besar Sam) itu, Chelsea belum tentu akan membeli Pedro andai dalam dua pertandingan terakhir tim itu bisa menang.
"Tentu tidak (akan dibeli). Sebagai seorang manajer kami memulai musim sudah dengan pemikiran apa yang kami inginkan, kemudian setelah dua atau tiga pertandingan akan tampak sepertinya yang mungkin tak Anda inginkan dan kemudian setelah itu jendela ditutup," tutur Allardyce seperti dilansir
Sky Sports.
Pembelian di masa-masa liga telah dimulai, kata Allardyce, merupakan masa 'panik'. Pasalnya ketika jendela transfer telah ditutup tak ada lagi yang bisa dilakukan manajer hingga jendela dibuka lagi pada Januari berikutnya.
"Akan ada kepanikan yang masif di setiap kantor manajer, kantor pemilik, dan kantor agen (pemain). Itu sangat mengganggu dari skuat dan tim yang anda miliki harus keluar dari itu," ujarnya.
Dan, Allardyce pun menanti kehadiran Pedro bisa menambah lebih banyak energi dan variasi dalam serangan-serangan Chelsea. Maklum saja, sebelumnya, Pedro disebut diminati ManUtd karena Louis van Gaal menginginkan seorang winger berkaki kiri dan cepat.
(kid/kid)