Burung Cenderawasih Jadi Logo Asian Games 2018

Arby Rahmat | CNN Indonesia
Rabu, 09 Sep 2015 18:45 WIB
Burung cendrawasih dipilih sebagai logo Asian Games 2018 bukan hanya karena keindahan warnanya, namun juga karena memiliki makna lain.
Peluncuran logo Asian Games di Perayaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu (9/9). (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat Putratama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Burung cenderawasih resmi menjadi logo Asian Games 2018 yang akan diadakan di Jakarta dan Palembang mendatang. Peluncuran logo tersebut dilakukan di Istora Senayan bertepatan dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) ke-32 pada Rabu (9/9).

Cendrawasih yang dijuluki Burung Surga (Bird of Heaven) merupakan burung khas daerah Papua. Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, pemilihan cendrawasih adalah cara untuk menyatakan bahwa Asian Games 2018 milik bangsa Indonesia.

"Kami ingin menggerakkan bahwa Asian Games ini bukan milik Jakarta atau Palembang saja. Karenanya, di mana ada suatu kebanggaan bagi masyarakat daerah tertentu di republik ini, maka di situ pula kami akan coba tarik ke permukaan untuk menjadi salah satu simbol nasional di Asian Games," kata Imam kepada awak media.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imam juga menyatakan bahwa pemerintah membidik kejayaan di Asia dengan meminjam semangat dari Asian Games 1962 -- ketika Indonesia menjadi tuan rumah dan meraih prestasi tertinggi sepanjang sejarah, yaitu peringkat dua di tingkat benua.

Ketua KONI Rita Subowo mengaku cukup senang dengan pilihan burung cenderawasih. "Logonya bagus sekali, perpaduan dari warna-warnanya," ujarnya singkat kepada CNN Indonesia sebelum berlekas pulang.

Meski logo telah diluncurkan, maskot Asian Games masih dalam proses pemilihan. Menurut Imam, maskot baru akan diresmikan setelah ia kembali dari Turkmekiztan untuk melapor ke OCA mengenai perkembangan Asian Games.

Meski belum memiliki rencana pasti, Imam berencana akan meresmikan maskot tersebut di Monumen Nasional (Monas) bersama Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang pada undangan peringatan HAORNAS berhalangan hadir.

"Ini baru soft launching, setelah ini kami lihat jadwal beliau juga," katanya.

Selain itu, Imam juga akan mendorong percepatan keluar Instruksi Presiden (Inpers) soal Asian Games 2018 agar seluruh kementerian dan lembaga mempercepat penganggaran dan kinerja terkait persiapan Asian Games.

"Mungkin maksimal November (Inpers keluar)," ucapnya.

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER