Jakarta, CNN Indonesia -- Kalah dari rekan satu timnya, Nico Rosberg, di tiga seri terakhir musim balap Formula 1 (F1) tak membuat Lewis Hamilton patah hati. Sebaliknya, pebalap Mercedes itu mengatakan dirinya tetap lebih baik dari rekan satu timnya tersebut.
"Saya pikir menjadi seorang juara dunia terdengar lebih baik dibandingkan memenangkan sebuah balapan, itu jelas sekali," kata Hamilton seperti dikutip dari
Sky Sports usai seri grand prix terakhir di sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Minggu (29/11).
Hamilton menjuarai musim kompetisi tahun ini dengan memenangkan 10 grand prix. Sementara itu rekannya, Rosberg berada di peringkat kedua dan memenangkan enam seri grand prix.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara terpisah, Rosberg mengakui performa topnya muncul terlalu terlambat. Hamilton sudah menjadi juara dunia lebih dini.
"Tentu saja, ini sudah terlambat tetapi saya tak mau melihat ke belakang. Apa yang di belakang telah selesai, saya hanya ingin melihat ke depan. Saya ingin lebih baik lagi," kata Rosberg.
Rosberg menjadi pebalap yang paling pertama finis pada seri pamungkas balap mobil Formula 1 (F1) di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Minggu (29/11).
Pria asal Jerman itu finis dengan catatan waktu satu jam, 38 menit, dan 30,75 detik setelah balapan selama 55 putaran.
Di posisi kedua adalah Hamilton dengan selisih waktu 8,2 detik lebih lambat. Dua pebalap Mercedes itu lalu disusul pebalap Ferrari Kimi Raikkonen dengan catatan waktu 19,4 detik lebih lambat dibandingkan Rosberg.
(kid)