Piala Gubernur Kaltim Terancam Batal

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Jumat, 22 Jan 2016 18:31 WIB
Tim Transisi akan memanggil panitia, Senin (25/1), agar Piala Gubernur Kaltim mematuhi persyaratan tim bentukan Kemenpora itu.
Piala Gubernur Kaltim terancam batal lantaran ultimatum dari Tim Transisi. (CNNIndonesia/GettyImages)
Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah mengalami pengunduran jadwal, Gelaran Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) terancam batal. Itu menyusul ultimatum yang diarahkan Tim Transisi kepada pihak panitia penyelenggara turnamen tersebut.

Berdasarkan surat yang beradar dari sumber di dalam Tim Transisi, tercantum bahwa panitia Piala Gubernur Kaltim diultimatum hingga 22 Januari 2015.

"Apabila Panitia Penyelenggara Piala Gubernur Kaltim 2016 masih tidak melaksanakan syarat yang telah ditetapkan sesuai Surat Keputusan Rekomendasi Tim Transisi Nomor: 235/TT/KEMENPORA/XI/2015, maka kami menarik serta membatalkan Surat Keputusan Rekomendasi Tim Transisi Nomor: 235/TT - KEMENPORA/XI/2015, tanggal 26 November 2015," demikian isi surat ultimatum Tim Transisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim bentukan Kemenpora itu memang sebenarnya sudah memberikan rekomendasi Piala Gubernur Kaltim. Namun, belakangan memberikan peringatan akan mencabut surat itu setelah panitia penyelengggara dianggap tak mematuhi persyaratan mereka.

Di antara syarat yang ditetapkan adalah, panitia wajib melibatkan perangkat pertandingan dari Asosiasi Wasit dan Perangkat Pertandingan Profesional Indonesia (AWPPPI). Pada 19 januari lalu, AWPPI juga sudah mengadakan pertemuan dengan Badan Olahraga Profesional (BOPI) sebagai bentuk restu dari pemerintah atas pembentukan asosiasi tersebut.

Ketua AWWPI adalah Daryanto, sedangkan Aris Munandar dipilih sebagai Wakil Ketua Umum. Sekjen AWPPI dijabat oleh Jajat Sudrajat.

Sedangkan panitia masih menggunakan perangkat pertandingan yang bukan berasal dari asosiasi wasit yang baru saja terbentuk itu.

Saat dihubungi CNNIndonesia.com, Sekjen BOPI, Heru Nugroho, membenarkan ultimatum tersebut.

"Tapi untuk lebih lanjutnya, saya dengar bahwa panitia Piala Gubernur Kaltim akan dipanggil Tim Transisi, Senin (25/1) nanti, terkait masalah koordinasi dan masalah persyaratan itu," ujar Heru.

Seperti diketahui, Piala Gubernur Kaltim sejauh ini akan melibatkan 11 tim, sembilan di antaranya merupakan klub kasta Indonesia Super League.

Klub tersebut di antaranya, Arema Cronus, Persija Jakarta, Sriwijaya FC, Semen Padang, Persipura Jayapura, Bali United, Pusamania Borneo FC, Persiba Balikpapan, Mitra Kukar. Sedangkan dua tim lagi adalah tim PON Kaltim, dan PS TNI. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER