Para Pesaing Rio Haryanto untuk Kemudi Mobil Manor

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Rabu, 27 Jan 2016 14:39 WIB
Ada lima pebalap yang bakal bersaing dengan Rio Haryanto untuk mengisi kursi pebalap di balik kemudi tim balap formula one (F1), Manor. Inilah mereka.
Rio Haryanto (kanan) membutuhkan dana untuk memastikan tempatnya di kursi tim F1, Manor. (Dok Rioharyanto.com)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap nasional Rio Haryanto selangkah lagi menjadi pebalap Formula One (F1) untuk tim Manor. Namun, sebelum itu terpenuhi ada syarat yang mesti dipenuhi Rio yakni menyetor dana 15 juta euro (setara Rp227,4 miliar).
Rio menarik minat tim Manor setelah pebalap kelahiran Surakarta itu menjadi pebalap tes untuk tim Manor pada Desember tahun lalu.

Dalam sesi tes terakhir yang berlangsung di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi itu. Saat itu Rio berada di posisi ke-15 dari 16 pebalap yang mengikuti tes. Rio unggul atas Jordan King, development driver bagi tim Manor.
Sehari setelah tes di Abu Dhabi itu Rio kembali ke Indonesia. Di Bandara Soekarno-Hatta, Rio mengungkapkan dirinya harus berpacu dengan waktu untuk mengisi kursi yang juga diperebutkan lima pebalap lain.

"Yang memperebutkan kursi ini ada enam pebalap. Ada (Alexander) Rossi, Will Stevens, Fabio Leimer, Pascal (Wehrling), Jordan King, dan saya," ujar Rio kala itu.
Manor Racing yang diperkuat mesin Mercedes saat ini telah merekontruksi citra tim tersebut, termasuk dengan mengubah logonya. Hingga saat ini tim tersebut belum menentukan siapa pebalap yang akan berada di balik kemudi dua mobil F1.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dan, berikut adalah sekelumit informasi tentang enam pebalap yang berpeluang mengisi kursi itu, termasuk Rio.

1. Alexander Rossi

Pria berusia 24 tahun ini adalah pebalap Amerika Serikat pertama di ajang F1 dalam delapan tahun terakhir. Pria kelahiran California ini menjajal balap F1 sebagai pebalap tes pada 2009 silam.

Rossi lantas menjadi pebalap tes untuk tim Caterham kurun waktu 2012-2014. Pada 2014, Rossi memilih bergabung sebagai pebalap cadangan Marussia. Ketika Jules Bianchi mengalami kecelakaan di ajang GP Rusia, Rossi masuk. Namun, Marussia memutuskan menggunakan satu mobil saja pada sisa musim itu.

Rossi lalu menjadi pebalap utama Marussia sejak tahun lalu menemani Will Stevens, dan meminggirkan Roberto Merhi.

2. Rio Haryanto


Sama halnya dengan Rossi, eksistensi Rio di dunia F1 tak lepas dari keberadaan tim kecil yakni Caterham dan Marussia. Rio pun menimba ilmu di tingkat GP2 pada tahun lalu. Seperti dilansir Crash, Rio adalah satu dari dua pebalap terbaik dalam daftar pebalap yang pantas untuk Manor.

3. Pascal Wehrlein

Pemuda berkebangsaan Jerman dan Mauritania ini adalah pebalap cadangan untuk tim Mercedes yang diumumkan pada 2014. Dia kemudian menjadi pebalap tes untuk tim bermesin Mercedes yakni Force India dan Mercedes.

Seperti dikutip dari Crash, ketika Mercedes mengonfirmasi akan menyuplai mesin kepada tim Manor, nama Wehrlein pun menjadi favorit untuk mengisi salah satu kursi kemudi tim.
Kevin Magnussen (REUTERS/Mark Dadswell)

4. Kevin Magnussen


Setelah menjalani musim debut penuh pada 2014 silam, Kevin Magunssen lalu menjadi pebalap cadangan McLaren pada tahun lalu karena dua kursi yang ada diisi Fernando Alonso serta Jenson Button.

Pebalap Denmark berusia 23 tahun ini bisa menjadi salah satu pilihan Manor. Ia disebut cocok jika disandingkan dengan Rio sebagai rekan satu tim di Manor. Apalagi, Magnussen sudah akrab dengan mesin Mercedes saat menjadi pebalap McLaren.

5. Will Stevens

Will Stevens adalah seorang pebalap asal Inggris yang telah berada di tim Manor sejak Februari 2015. Sebelumnya Stevens adalah pebalap untuk tim Caterham pada 2014.

Debutnya ia lakoni pada GP Abu Dhabi 2014 mengganti Marcus Ericsson. Kala itu, ia finish diperingkat 17.

Pada musim balap tahun lalu, Stevens 14 kali berhasil finish namun selalu di luar sepuluh besar.

6. Roberto Merhi

Pebalap Spanyol ini bukanlah pilihan terbaik bagi Manor. Pada musim lalu, tak bisa berkompetisi di tujuh seri GP 2015. Sejak GP Singapura, Merhi harus rela melihat Rossi yang mengendarai salah satu mobil Manor yang kala itu masih menggunakan mesin Ferrari.

Namun, salah satu andalan Merhi adalah dia mengenal mesin Mercedes. Dia adalah pebalap dalam tim Mercedes-Benz Junior pada 2012 silam. Setahun setelahnya, Merhi pun hijrah ke Formula renault 3,5 dan terakhir berlabuh di Manor. (kid/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER