Putus Asa Si Juara Dunia Formula 1

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Sabtu, 05 Mar 2016 03:17 WIB
Juara dunia F1, Lewis Hamilton, mengakui bahkan olahraganya kini rusak dan tidak memiliki arah tujuan yang jelas.
Lewis Hamilton tak senang dengan perkembangan Formula 1 saat ini. (REUTERS/Henry Romero)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juara dunia Formula 1 2016, Lewis Hamilton, mengaku "putus asa" ingin mengendarai mobil 30 tahun lalu karena menganggapnya lebih menarik dari kendaraan saat ini.

Hamilton yang mengaku seorang penggemar Ayrton Senna --juara dunia tiga kali asal Brasil-- pernah beberapa kali mengungkapan ketidakpuasannya terhadap kondisi Formula 1 saat ini. Hal ini terutama disebabkan saat ini para pebalap sangat jarang menyalip karena kondisi ban yang terlalu mudah aus jika digunakan melaju sekencang mungkin.

Selain itu, perbedaan kemampuan mesin dari satu tim ke tim lainnya juga menyebabkan semakin jarang pebalap tim kecil yang menjadi juara.  

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sesi konferensi pers sore di sesi pramusim terakhir di Barcelona, pebalap Inggris itu kembali menghadapi pertanyaan yang sama.

Ketika ditanyai apakah F1 secara mendasar rusak, tidak memilik arah, dan tidak sehat lagi, Hamilton menjawab: "Mungkin dua kata pertana yang Anda sebutkan. Saya tidak ingin berbicara terlalu banyak, tapi saya setuju dengan kata-kata itu."

Di sesi pagi, Hamilton juga mengungkapkan betapa dirinya ingin mengendarai mobil-mobil dari tiga puluh tahun lalu.

Hamilton juga mempertanyakan sistem pengamanan kokpit baru yang dinamai Halo. Sistem yang berfungsi untuk membuat pebalap terhindar dari serpihan mobil ketika terjadi kecelakaan itu baru saja diuji coba oleh pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen, di sesi pramusim di Barcelona.

Lewat media sosialnya, Hamilton mengatakan bahwa Halo adalah "modifikasi terburuk dalam sejarah F1."
Pebalap 31 tabun itu juga menyindir tarik-ulur perubahan sistem kualifiasi. Sempat diisukan akan diterapkan pada musim ini, bos F1 Bernie Ecclestone kemudian membatalkan hal itu dengan mengatakan tidak cukup waktu untuk menerapkan peraturan baru di musim ini.

Namun beberapa hari kemudian petinggi F1 mengatakan bahwa keputusan sistem kualifikasi yang baru akan diputuskan pada Jumat (4/3) ini.

"(Sistem) Itu baik-baik saja. Mengapa harus membuat bingung orang-orang lain?"

"Bahkan kami pun tidak mengerti yang sedang terjadi. Jadi bagaimana caranya orang-orang yang mengerti di TV bisa mengerti?"   

(vws)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER