Jakarta, CNN Indonesia -- Bara panas perselisihan Valentino Rossi dengan Marc Marquez tidak pernah benar-benar pada saat MotoGP memasuki fase libur. Bara itu kini siap kembali menyala karena seri pertama MotoGP musim 2016, GP Qatar sudah akan dimulai akhir pekan ini.
Tiga bulan masa vakum MotoGP ternyata tak benar-benar menyurutkan perselisihan antara Rossi dengan Marquez. Pembicaraan tentang perselisihan keduanya pada musim lalu masih jadi topik yang hangat dibicarakan pada fase vakum kompetisi.
Rivalitas Rossi-Marquez musim lalu itulah yang diyakini bakal bertambah panas pada musim ini karena jeda kompetisi tak membuat dingin kepala mereka berdua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam sesi konferensi pers jelang GP Qatar, Rossi kembali duduk satu meja bersama Marquez dengan Jorge Lorenzo duduk di tengah mereka.
Pada sesi konferensi pers ini, baik Rossi maupun Marquez dimintai komentar terkait rivalitas keduanya di musim ini.
Baik Rossi maupun Marquez pun memilih untuk tak mengapungkan rivalitas keduanya secara berlebihan.
"Setiap rivalitas yang ada di sebuah cabang olahraga, akan menambah daya tarik olahraga tersebut. Namun tak ada yang spesial," ucap Rossi seperti dikutip dari Crash.
"Setiap pebalap memiliki banyak rival dalam perjalanan kariernya," kata Marquez seolah tak ingin mengkhususkan rivalitasnya dengan Rossi.
Rossi sendiri sebelumnya telah mengatakan bahwa dirinya tak akan pernah melupakan apa yang terjadi di musim balap 2015.
"Hubungan saya dengan Marquez tak akan pernah kembali seperti semula," ujar Rossi.
Rossi menganggap Marquez sengaja menghalang-halangi dirinya untuk jadi juara dunia musim lalu dengan memberikan bantuan pada Lorenzo yang merupakan rekan senegaranya.
Panasnya duel Rossi-Marquez mencapai puncaknya saat Rossi 'menyingkirkan' Marquez di GP Sepang. Aksi itu membuat Rossi terkena hukuman penalti dan harus start dari belakang di GP Valencia. Hal itu yang kemudian memudahkan Lorenzo jadi juara dunia.
Menanggapi hal itu, Marquez menyebut Rossi hanya ingin menjadikannya sebagai kambing hitam kegagaannya jadi juara dunia pada musim lalu.
(ptr)