Jakarta, CNN Indonesia -- Semua dibuat terpukau dengan kejutan yang dibuat Leicester City di Liga Primer Inggris musim ini. Tak terkecuali, kiper Juventus Gianluigi Buffon, mengaku dibikin terkesan dengan pencapaian luar biasa klub arahan Claudio Ranieri yang menapaki persaingan di level atas liga tersebut.
Buffon pun mengaku senang dengan prestasi kompatriotnya asal Italia itu mampu mengangkat klub kecil.
Apalagi, kemenangan Leicester City atas Sunderland 2-0 akhir pekan lalu itu memastikan langkah The Foxes ke Liga Champions.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kiper timnas Italia itu pun mengucapkan selamat kepada Ranieri atas pencapaiannya impresif tersebut. “Leicester bukan lagi dongeng belaka, sekarang sudah menjadi kenyataan,” tulis Buffon dalam akun media sosial
twitter-nya.
“Selamat datang di Eropa, Ranieri!” demikian ia melanjutkan pujiannya tersebut terhadap pelatih kelahiran Roma itu.
Kehebohan pun ikut melanda publik sepak bola di Italia atas sukses Ranieri dengan klubnya, Leicester City. Koran olahraga terkenal di Italia,
Corriere dello Sport, bahkan mengangkat The Foxes di tajuk utama media tersebut sebagai satu-satunya klub non-Italia yang mampu menyedot perhatian di Negeri Pizza itu.
Selama berkarier menangani klub di negaranya, prestasi Ranieri memang tidak terlalu membanggakan. Tercatat ia hanya pernah membawa Fiorentina juara Piala Italia dan Piala Super Italia pada 1996 silam.
Padahal, pengalamannya melatih klub-klub Italia sudah bisa dibilang cukup banyak. Selain Napoli dan Fiorentina, ia juga pernah menangani klub besar macam Internazionale Milano, Juventus, dan klub kota kelahirannya, AS Roma.
Di Juventus itulah Ranieri pernah memiliki masa-masa kebersamaan dengan Buffon, palang pintu andalan Si Nyonya Tua.
Namun, Ranieri tak lama melatih klub itu mulai dari 2007 hingga 2009 silam. Meski demikian, Buffon mengaku tetap menaruh respek terhadap mantan pelatihnya itu.
Bahkan, ia ikut merasakan kebahagiaan pula ketika mantan pelatihnya itu sukses di Liga Primer Inggris dan kini membawa Leicester ke Liga Champions.
(bac)