Bos Yamaha Akui Pedrosa Hampir Gantikan Lorenzo

Jakarta, CNN Indonesia -- Direktur pelaksana Movistar Yamaha, Lin Jarvis, mengakui pihaknya sempat melakukan negosiasi dengan pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, untuk menjadi pengganti Jorge Lorenzo di MotoGP 2017 dan 2018.

Pilihan Redaksi Takut Pendukung Rossi, Marquez Redam Perayaan Mesin Rusak Rossi dan Lorenzo Dibawa ke Jepang Marquez Masih Kecewa Dikalahkan Lorenzo

Pedrosa merupakan salah satu kandidat pengganti Lorenzo yang memutuskan hengkang dari Yamaha akhir musim ini untuk bergabung dengan Ducati. Kandidat terkuat lainnya adalah Maverick Vinales yang musim ini memperkuat Suzuki.

Jarvis membenarkan rumor Yamaha sempat menjadikan Pedrosa sebagai kandidat pengganti Lorenzo. Bahkan pria asal Inggris itu mengatakan negosiasi dengan Pedrosa sudah mencapai tahapan yang serius.

"Kami dalam negosiasi yang serius dengan Pedrosa, dan jelas kami berdua memahami skenario yang ada," ujar Jarvis kepada MCN.

Pedrosa kemudian memilih untuk memperpanjang durasi kontraknya dengan Repsol Honda untuk dua tahun ke depan. Yamaha juga sukses merekrut Vinales dari Suzuki untuk mendampingi Valentino Rossi musim 2017 dan 2018.

Jarvis mengatakan Pedrosa merupakan rencana pengganti jika Vinales memutuskan bertahan di Suzuki.

"Pedrosa merupakan pebalap lainnya yang jelas masuk pilihan kami jika Vinales tidak bisa bergabung, tapi kami tidak pernah melakukan perjanjian pra-kontrak sebelumnya," ujar Jarvis.

Pedrosa sudah menjadi pebalap Honda sejak 2001. Wakil Presiden Honda Racing Corporation (HRC), Shuhei Nakamoto, mengapresiasi kesetiaan Pedrosa kepada timnya.

"Kami sangat senang kembali memperpanjang kontrak Pedrosa dan kami sangat mengapresiasi loyalitasnya di Honda," ucap Nakamoto. (har)