Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengatakan bahwa performa ban depan depan Michelin akan menjadi kunci bagi para pebalap yang ingin mendapat kesuksesan di Sirkuit Sachsenring GP Jerman, akhir pekan ini.
"Trek ini sangat khusus dan berbeda dari trek-trek lainnya," kata Rossi pada sesi jumpa pers sebelum balapan. "Sangat sukar untuk menentukan ban. Di masa lalu, kami juga memiliki banyak masalah dengan Bridgestone."
"Anda membutuhkan kompon yang sangat keras di bagian kiri ban. Setelah Anda menjalani dua atau tiga tikungan kanan, ini juga merupakan situasi berbahaya. Karena itulah hal ini menjadi tanda tanya besar dan kami harus memperhatikan ban dan cara kerjanya."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan hanya menyoroti masalah ban, Rossi juga menyebut faktor cuaca akan sangat berpengaruh pada hasil balapan.
"Sangat disayangkan adalah adanya cuaca buruk dan sangat dingin. Saat ini ramalan cuaca untuk akhir pekan juga cukup buruk, sehingga akhir pekan ini sangat sulit. Sangat disayangkan karena semua orang berharap balapan yang kering."
Di balapan terakhir yang digelar dua pekan lalu di Sirkuit Assen, Belanda, Rossi gagal finis karena terjatuh. Peristiwa itu membuat langkahnya memburu gelar juara semakin berat karena ia tertinggal 42 poin dari Marc Marquez yang memimpin klasemen sementara dengan torehan 145 poin.
Sementara itu, rekan setim Rossi, Jorge Lorenzo, berada di tempat kedua dengan torehan 121 poin.
Rossi empat kali menjadi juara di seri MotoGP Jerman. Namun, sejak terakhir kali juara di sana pada 2009 lalu, Rossi tak pernah lagi naik podium pertama di Sachsenring.
Musim lalu, Rossi hanya bisa finis ketiga di MotoGP Jerman, di belakang Marquez dan pebalap Repsol Honda lainnya, Dani Pedrosa.
Kini, dia ingin memutus rekor kemenangan sempurna pebalap Repsol Honda Marc Marquez di Jerman sejak bergabung dengan MotoGP. Bahkan, pebalap asal Spanyol itu telah selalu menang di sana sejak di kelas 125cc pada 2010 silam.
(vws)