Gurauan Giroud Soal Gol Kalajengking Miliknya dan Mkhitaryan
CNN Indonesia
Selasa, 17 Jan 2017 08:08 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Striker Arsenal Olivier Giroud tak bisa melupakan momen menakjubkan kala dirinya menceploskan bola dengan tendangan spektakuler. Giroud bahkan menuturkan gurauan yang kerap dilontarkan rekan-rekan setimnya karena tendangan yang diberi label sebagai gol kalajengking.
Pemain Timnas Perancis itu mencetak gol dengan gaya unik tendangan kalajengking ke gawang Crystal Palace.
Dengan menggunakan tumit kirinya, Giroud menyepak bola yang datang di belakang badannya ke arah gawang Crystal Palace, hasil umpan lambung dari Alexis Sanchez pada menit ke-17.
Aksinya menyerupai binatang kalajengking yang menyengat mangsa dengan buntutnya. Bola tendangannya itu bersarang di pojok gawang sang kiper tim lawan, Wayne Hennessey.
Arsenal pun menang 2-0 atas Palace, pada 1 Januari 2017 di Stadion Emirates. Gol Giroud itu pun lantas jadi pembicaraan banyak orang.
Lantaran tendangannya itu, Giroud juga mendapatkan julukan baru dari publik sepak bola sebagai ‘Scorpion King’ atau ‘Raja Kalajengking’.
Banyak pula yang membandingkan tendangan Giroud dengan tendangan mirip penyerang Manchester United, Henrikh Mkhitaryan. Maklum, pemain asal Armenia itu lebih dulu melakukan aksi spektakuler tendangan kalajengking saat mencetak gol ke gawang Sunderland pada 26 Desember 2016.
Saat itu Setan Merah menaklukkan Sunderland 3-1 dan Mkhitaryan mencetak gol ketiga untuk tim arahan Jose Mourinho.
Mirip dengan Giroud, bedanya Mkhitaryan menggunakan tumit kanan dan ketinggian bola umpan dari Zlatan Ibrahimovic lebih rendah dibandingkan assist Sanchez kepada mantan pemain Montpellier itu.
Namun, ia mengungkapkan rekan-rekan setimnya kerap menggoda dan mencandai tendangan kalajengking miliknya dibandingkan dengan kepunyaan Mkhitaryan.
“Sebenarnya, mereka (rekan-rekan setim di Arsenal) selalu menggoda saya dan mengatakan bahwa gol Mkhitaryan lebih baik (dibandingkan miliknya),” tutur Giroud kepada Sport AM, seperti dikutip dari Metro.
Meski demikian, ia tahu bahwa lelucon itu hanya untuk membuatnya gusar karena Giroud yakin tendangan kalajengking miliknya masih lebih bagus dibandingkan milik Mkhitaryan.
“Gila sekali bahwa tendangan seperti itu terjadi hanya dalam waktu satu pekan. Saya tidak tahu apakah tendangan saya terinspirasi (dari Mkhitaryan), tapi milik saya lebih baik, bukan begitu?” ucapnya.
“Kami semua terkejut dengan apa yang terjadi saat itu.”
Pemain Timnas Perancis itu mencetak gol dengan gaya unik tendangan kalajengking ke gawang Crystal Palace.
Dengan menggunakan tumit kirinya, Giroud menyepak bola yang datang di belakang badannya ke arah gawang Crystal Palace, hasil umpan lambung dari Alexis Sanchez pada menit ke-17.
Lihat juga:Gurauan Bellerin Soal Gol Ajaib Giroud |
Aksinya menyerupai binatang kalajengking yang menyengat mangsa dengan buntutnya. Bola tendangannya itu bersarang di pojok gawang sang kiper tim lawan, Wayne Hennessey.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantaran tendangannya itu, Giroud juga mendapatkan julukan baru dari publik sepak bola sebagai ‘Scorpion King’ atau ‘Raja Kalajengking’.
Banyak pula yang membandingkan tendangan Giroud dengan tendangan mirip penyerang Manchester United, Henrikh Mkhitaryan. Maklum, pemain asal Armenia itu lebih dulu melakukan aksi spektakuler tendangan kalajengking saat mencetak gol ke gawang Sunderland pada 26 Desember 2016.
Mirip dengan Giroud, bedanya Mkhitaryan menggunakan tumit kanan dan ketinggian bola umpan dari Zlatan Ibrahimovic lebih rendah dibandingkan assist Sanchez kepada mantan pemain Montpellier itu.
Namun, ia mengungkapkan rekan-rekan setimnya kerap menggoda dan mencandai tendangan kalajengking miliknya dibandingkan dengan kepunyaan Mkhitaryan.
“Sebenarnya, mereka (rekan-rekan setim di Arsenal) selalu menggoda saya dan mengatakan bahwa gol Mkhitaryan lebih baik (dibandingkan miliknya),” tutur Giroud kepada Sport AM, seperti dikutip dari Metro.
Meski demikian, ia tahu bahwa lelucon itu hanya untuk membuatnya gusar karena Giroud yakin tendangan kalajengking miliknya masih lebih bagus dibandingkan milik Mkhitaryan.
“Gila sekali bahwa tendangan seperti itu terjadi hanya dalam waktu satu pekan. Saya tidak tahu apakah tendangan saya terinspirasi (dari Mkhitaryan), tapi milik saya lebih baik, bukan begitu?” ucapnya.
“Kami semua terkejut dengan apa yang terjadi saat itu.”
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK