Sukses Luis Milla Bersama Bintang Timnas Spanyol

CNN Indonesia
Jumat, 20 Jan 2017 17:31 WIB
Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla pernah menangani sejumlah bintang Spanyol seperti Juan Mata, David De Gea, Cesar Azpilicueta, Ander Herrera, dan Thiago.
Luis Milla ketika melatih Ander Herrara (kanan) di Piala Eropa U-21 2011. (AFP PHOTO/JONATHAN NACKSTRAND)
Jakarta, CNN Indonesia -- Keputusan PSSI menobatkan Luis Milla sebagai pelatih Timnas Indonesia, Jumat (20/1), layak mendapat apresiasi. Peracik strategi 50 tahun itu punya prestasi cemerlang dalam menangani timnas di sepak bola internasional, terutama di level usia muda.

Keberhasilan Milla mengantar Spanyol juara Piala Eropa U-21 pada 2011 menjadi bukti tak terbantahkan. Namun, trofi juara tak langsung hadir dalam tempo singkat.

Berbekal pengalaman sebagai asisten pelatih Michael Laudrup di Getafe pada musim 2007/2008, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) mempercayakan jabatan pelatih Timnas Spanyol U-19 kepada Milan pada 2008.
Karier Milla bersama tim sepak bola muda Spanyol tak berjalan mulus di tahun pertama. Ia gagal membawa tim Matador muda lolos fase grup Piala Eropa U-19 2009.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kegagalan di tahun pertama justru jadi pelecut motivasi Milla. Tim muda Spanyol U-19 sukses menembus final pada 2010. Namun, dia gagal membawa piala lantaran takluk 1-2 dari Perancis yang menjadi tuan rumah di laga puncak.

Kerja keras mantan pemain Real Madrid dan Barcelona itu baru berbuah manis pada 2011. Pelatih yang terakhir menangani Real Zaragoza itu berhasil membawa Spanyol U-21 menjadi juara Piala Eropa 2011 dengan mengalahkan Swiss di final.
Ketika itu Milla menangani pemain ternama Spanyol seperti Juan Mata, David De Gea, Cesar Azpilicueta, Bojan Krkic, Ander Herrera, dan Thiago Alcantara. Hingga saat ini, menjadi juara Piala Eropa U-21 2011 adalah prestasi terbaik Milla sebagai pelatih.

Karier kepelatihan Milla di luar bersama timnas Spanyol level kelompok umur memang tidak terlalu mentereng. Milla kali pertama melatih ketika menangani klub gurem Spanyol, UD Pucol, yang bermain di kasta kesembilan kompetisi sepak bola Spanyol pada 2006.

Milla kemudian dipercaya menjadi asisten pelatih Michael Laudrup di Getafe pada musim 2007/2008. Setelah itu Milla lebih banyak melatih timnas Spanyol level junior mulai dari U-19 hingga U-23.
Setelah menangani Spanyol U-23 pada 2012, Milla kemudian melatih Al Jazira (2012), Lugo (2015), dan terakhir Real Zaragoza (2016). Milla hanya menangani Zaragoza selama empat bulan, Juni hingga Oktober dan kemudian dipecat.

Milla bisa menjadi pelatih yang cocok untuk Timnas Indonesia, yang belakangan banyak diisi pemain-pemain muda. Selain dipercaya melatih Timnas senior, pelatih 50 tahun itu juga akan menangani Timnas yang akan berlaga di SEA Games 2017.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER