Sriwijaya Ingin Jaga Hubungan dengan Arema Soal Yanto Basna

Arby Rahmat | CNN Indonesia
Selasa, 24 Jan 2017 22:45 WIB
Sriwijaya FC ingin menjaga hubungan baik dengan Arema, terkait merapatnya bek Rudolof Yanto Basna ke Sriwijaya FC. Sebelumnya Basna merapat ke Arema.
Sriwijaya FC ingin menjaga hubungan baik dengan Arema, terkait merapatnya bek Rudolof Yanto Basna ke Sriwijaya FC. Sebelumnya Basna merapat ke Arema.(CNN Indonesia/M. Arby Rahmat Putratama H)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sriwijaya FC ingin menjaga hubungan baik dengan Arema, terkait merapatnya bek Rudolof Yanto Basna ke Sriwijaya FC.

Sebelumnya, ketika memutuskan pergi dari Persib, Yanto Basna dikaitkan erat bakal menjadi bagian dari Arema FC. Namun, pemain kelahiran Sorong itu mendadak batal menandatangani kesepakatan merumput bersama tim dengan julukan Singo Edan tersebut. Yanto Basna pun secara lugas menyampaikan telah melakukan pembicaraan dengan sejumlah klub lainnya, termasuk Sriwijaya FC.


Tentang Yanto Basna, Sriwijaya Jaga Hubungan Baik dengan AremSekretaris Sriwijaya FC Faisal Mursyid. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat)

Sekretaris Sriwijaya FC, Faisal Mursyid, mengaku belum mengetahui kabar terkini soal kepastian kepindahan Yanto ke Sriwijaya FC.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebenarnya yang bersangkutan kan juga dari Sriwijaya U21 dan sempat juara ISL U21. Namun kami tidak tahu kenapa yang bersangkutan bisa sampai ke Sriwijaya. Yanto Basna bagi kami juga bukan orang baru," kata Faisal usai konferensi pers Piala Presiden 2017 di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (24/1) petang.

"Yanto Basna belum tanda tangan (kontrak penuh) dengan Sriwijaya FC. Yang jelas kami tetap menjaga hubungan baik dengan Arema. Hubungan kami dengan Arema sudah cukup baik, Arema itu kan saudara kita juga," katanya menambahkan.

Lebih lanjut, Faisal juga berkomentar soal hasil pengundian Piala Presiden 2017. Di turnamen edisi kedua tersebut Sriwijaya satu grup dengan Bali United, Pusamania Borneo FC, dan Barito Putera.


"Hasil drawing [undian] kami menilai tidak ada masalah di grup mana pun. saya kira kekuatan tim-tim cukup rata di grup ini. Semua lawan terberat dan sudah pernah saling mengalahkan di ISL. Targetnya lebih baik di Piala Presiden sebelumnya," ucap Faisal.

Dalam gelaran terakhir Piala Presiden pada 2015 silam, Sriwijaya gagal menyabet gelar juara usai kalah dari Persib dengan skor 0-2 di partai final. (kid/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER