Tukar Pandang Desailly dan Pires Tentang Chelsea vs Arsenal

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Sabtu, 04 Feb 2017 14:45 WIB
Dua legenda timnas Perancis yang pernah menjadi pemain as Chelsea dan Arsenal bertukar pandang tentang pemain yang bakal berperan di laga kedua tim malam ini.
Robert Pires pernah menjadi as di sayap Arsenal, sementara Marcel Desailly adalah mantan kunci tangguhnya pertahanan Chelsea. (AFP PHOTO DANIEL JANIN)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dua legenda timnas Perancis, Marcel Desailly Robert Pires, bertukar pandangan tentang laga mantan tim mereka dalam lanjutan Liga Inggris malam ini.

Klub yang pernah dibela Desailly, Chelsea, bakal menjamu klub yang ikut membesarkan nama Pires, Arsenal, di Stamford Bridge, Sabtu (4/2).
Dari semua lini permainan kedua tim, Desailly dan Pires menyorot pada lini depan kedua tim saat ini. Bomber kedua tim--Diego Costa (Chelsea) dan Alexis Sanchez (Arsenal)--bakal menjadi sosok yang menarik dalam laga tersebut. Pasalnya kedua pemain tersebut berada di puncak top skor dengan jumlah gol sama, 15.

Desailly yang merupakan salah satu bek tertangguh dunia sepanjang karier profesionalnya itu menilai Sanchez lebih baik dibandingkan Costa. Atas dasar itu, Desailly memilih lebih baik menghadapi Costa andai ia masih bermain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya lebih baik bermain melawan Costa karena itu akan menjadi pertempuran fisik dengan dia," tukas Desailly yang memang dikenal karena kekuatan fisiknya sepanjang berkarier sebagai bek sentral seperti dikutip dari London Evening Standard.

Menurut Desailly yang menghabiskan enam musim berkarier bersama Chelsea, Diego Costa adalah seorang penyerang yang membutuhkan bantuan rekan satu tiomnya untuk menciptakan peluang baginya menciptakan gol.

Lain halnya dengan Sanchez. Menurut Desailly, penyerang asal Chile itu mampu menciptakan peluangnya sendiri untuk menyumbang assist maupun mencetak gol.

"Menghadapi Alexis itu sulit. Dia menunjukkan anda satu titik dan ketika anda mulai mengerti dan membaca arah pergerakannya, dia akan mengecoh, dan mencetak gol," kata pria yang kini telah berusia 48 tahun tersebut.

Perbedaan itulah yang kemudian membuat Desailly lebih baik menghadapi Diego Costa dibandingkan Sanchez.

"Jika saya harus berhadapan dengan Costa, saya lebih percaya diri [bisa mengatasinya]," tukas pria yang gantung sepatu pada 2006 silam.
Pandangan Desailly itu diamini pula oleh Pires. Menurut mantan pria yang kebetulan memiliki posisi bermain yang sama dengan Sanchez--winger kiri--penyerang asal Chile itu akan menjadi keuntungan Arsenal saat melawat ke kandang Chelsea malam ini.

Namun, lanjut pria yang bermain untuk Arsenal kurun waktu 2000-2006 tersebut menilai laga yang berlangsung di Stamford Bridge akan menjadi keuntungan bagi Costa.

"Dia akan bermain di kandang, di depan para suporter sendiri. Dan ketika anda mendapati itu, anda akan bermain dengan lebih banyak energi dan kekuatan," ujar pria yang gantung sepatu pada 2015 silam.

"Sanchez mungkin lebih memliki kemampuan dribel dan teknik yang lebih luwes dengan bola, dan tentu saja, mencetak gol. Costa mencetak banyak gol juga, namun dia suka dengan kontak fisik, untuk bertarung langsung," sambung Pires.

Hasil dari laga pada malam nanti akan tak akan memberi pengaruh banyak bagi Chelsea. Tim asuhan Antonio Conte itu berada di puncak klasemen dengan jumlah poin 56.

Selisih poinnya cukup jauh dari Arsenal yang ada di urutan Tottenham Hotspur dan Arsenal di urutan dua dan tiga. Kedua tim itu memiliki poin sama. Di bawah mereka mengekor Liverpool dan Manchester City di tempat keempat dan kelima, juga dengan poin sama yakni 46.
(kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER