Menpora Antusias Timnas Indonesia Jajal Lawan Tangguh

CNN Indonesia
Rabu, 15 Feb 2017 18:39 WIB
Menpora Imam Nahrawi merestui rencana PSSI membawa timnas Indonesia latih-tanding dengan tim-tim kuat seperti Jepang dan Korea Selatan.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, seusai acara ramah-tamah dengan wartawan di rumah dinasnya, Rabu (15/2).(CNN Indonesia/ M. Arby Rahmat Putratama H)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menpora Imam Nahrawi antusias mendengar rencana tim nasional Indonesia yang hendak menjajal lawan-lawan berat sebagai persiapan jelang SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Agustus mendatang.

PSSI saat ini tengah menyusun serangkaian agenda uji coba untuk mengasah kekuatan Skuat Garuda. Tak tanggung-tanggung, selain berencana pergi ke Spanyol, tim arahan Luis Milla nantinya direncanakan meladeni Jepang dan Korea Selatan.
Kabar terakhir, Indonesia bahkan berkeinginan untuk menghadapi timnas Argentina. Mendengar hal itu, Imam menyambutnya dengan baik.

"Mau ke Jerman, Argentina, Spanyol, silakan. Itu wajib tuh, menambah pengalaman. Kalah urusan belakang, setidaknya punya mimpi yang sama," kata Imam di rumah dinasnya, Rabu (15/2) sore dalam acara ramah-tamah dengan wartawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imam memastikan Kemenpora akan membantu PSSI dalam urusan dana. Namun, ucap Imam, PSSI harus menyusun daftar kegiatan timnas Indonesia yang jelas terlebih dahulu.

"Kami akan bantu itu. PSSI harus menyusun daftar kegiatan yang memungkinkan, mana yang bisa didukung APBN. Jangan parsial," ujar Imam.

"Kami kan harus menyusun revisi anggaran untuk kebutuhan timnas menuju SEA Games ini. Saya dapat kabar butuh dana sekitar 80 miliar rupiah, mari dibedah. Dirinci lagi untuk melihat itu secara detil," ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, Imam meminta agar PSSI dapat mendaftar kegiatan-kegiatan saja yang kiranya bisa didukung APBN.

"Delapan puluh miliar rupiah yang saya sebutkan sebelumnya itu untuk persiapan SEA Games. Itu yang pernah kami terima," tutur Imam melanjutkan.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER