Jakarta, CNN Indonesia -- Pusamania Borneo (PBFC) memastikan satu tempat di perempat final atau delapan besar setelah berhasil mengalahkan Sriwijaya FC 1-0 pada laga pamungkas Grup 4 Piala Presiden 2017, Sabtu (18/2).
Kedua tim tampil ngotot di babak pertama pada laga yang dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Permainan saling menyerang pun tersaji. Namun, tak satupun tim yang mampu mencetak keunggulan. Hasil imbang tanpa gol mewarnai babak pertama.
PBFC akhirnya sukses memecah kebuntuan di menit ke-73. Adalah Fandi Ahmad yang verhasil memperdaya Teja Paku Alam. Fandi menjadi pahlawan kemenangan Pesut Etam setelah keunggulan 1-0 bertahan hingga laga usai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemenangan ini membuat PBFC meraih puncak klasemen dengan raihan lima poin atau unggul satu angka dari Sriwijaya FC dan Barito Putera yang sama-sama mengemas nilai empat.
Sriwijaya berhak berada di posisi runner-up karena unggul selisih gol dari Barito. Dengan demikian Laskar Wong Kito masih membuka peluang untuk lolos ke perempat final lewat jalur runner-up terbaik.
Sementara tuan rumah Bali United dipastikan tersingkir karena sebelumnya takluk 1-2 dari Barito. Serdadu Tridatu hanya mengemas dua poin hasil dari bermain seri di dua laga sebelumnya.
PBFC menjadi tim keenam yang memastikan lolos ke delapan besar selain Mitra Kukar, Arema FC, Bhayangkara FC, Persib Bandung, Semen Padang.
Berdasarkan data yang dirangkum
Labbola, SFC juga berhak lolos perempat final. Meski meraih empat poin, namun tim asuhan Widodo C Putro unggul selisih gol dari tim lainnya.
Susunan pemain:Sriwijaya FC: Teja Paku Alam, Gilang Ginarsa, Yanto Basna, Bio Paulin, Zalnando, Yoo Hyun Koo, Manda Cingi, Rahmad Hidayat, Slamet Budiono, TA Musafri, Beto Goncalves.
PBFC: Wawan Hendrawan, Diego Michiels, Kunihiro Yamashita, Dirkir Kohn, Nizar Azhari, Wahyu Hamisi, Asri Akbar, Lutfi Akbar, Terens Puhiri, Riral Lastori, Reinaldo Da Costa.