Jakarta, CNN Indonesia -- Gelandang AS Roma keturunan Indonesia, Radja Nainggolan, mengaku kecewa sempat tidak dipanggil masuk skuat timnas Belgia. Nainggolan juga tidak malu dengan kebiasaannya merokok.
Sejak timnas Belgia ditangani Roberto Martinez, Nainggolan tidak pernah dipanggil memperkuat
De Rode Duivels. Gelandang 28 tahun itu baru masuk skuat timnas Belgia saat menghadapi Yunani dan Rusia.
Martinez dikabarkan jarang memanggil Nainggolan karena kebiasaan merokok mantan pemain Cagliari dan Piacenza tersebut. Namun, Nainggolan menyatakan tidak akan menghentikan kebiasaan merokoknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak malu karena saya merokok. Saya tidak pernah menyembunyikan kebiasaan saya ini," ujar Nainggolan seperti dikutip dari
Football Italia.
"Saya tahu seharusnya saya memberikan contoh bagus, saya punya anak. Tapi, saya hanya pesepak bola. Saya berusaha melakukan tugas saya. Semua orang tahu saya merokok dan saya tidak menyembunyikannya. Saya tidak malu," sambungnya.
Nainggolan tidak menyembunyikan kekecewaannya terhadap Martinez, yang tidak pernah memanggilnya untuk memperkuat timnas Belgia.
"Saya kecewa tidak dipanggil setelah tampil bagus di Piala Eropa 2016. Saya orangnya suka bicara blak-blakan, jadi saya tidak pernah menyembunyikan kekecewaan. Martinez pasti punya alasan untuk tidak memanggil saya, tapi sekarang saya menatap masa depan," ucap Nainggolan.
Belgia akan menghadapi Yunani pada kualifikasi Piala Dunia 2018 pada 25 April mendatang. Tiga hari kemudian Belgia menjalani laga uji coba melawan Rusia.