Jakarta, CNN Indonesia -- Juara dunia MotoGP, Marc Marquez, mengatakan motor Honda RC213V 2017 yang ditungganginya musim ini masih jauh dari harapan. Namun, pebalap 24 tahun itu tetap tenang menghadapi musim 2017.
Marquez hanya finis di posisi keempat pada balapan pertama MotoGP 2017 di Sirkuit Losail, Qatar, 26 Maret lalu. Padahal juara dunia MotoGP tiga kali itu sempat memimpin jalannya balapan.
Selain karena pemilihan ban yang salah, Marquez mengatakan hingga kini performa motor RC213V belum maksimal. Pebalap Repsol Honda itu yakin motor RC213V akan semakin meningkat penampilannya ketika tampil di sirkuit yang cocok dengan Honda.
"Saat ini saya tidak memiliki motor impian. Ada beberapa hal yang bisa diperbaiki, tapi tidak sepenuhnya buruk. Saya pikir penampilannya saya akan tergantung karakter sirkuit, dan kami harus memahami hal ini," ujar Marquez kepada
Mundo Deportivo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentunya akan datang sirkuit di mana Honda akan tampil lebih bagus daripada motor lainnya. Mari berharap hal itu akan datang secepatnya," sambung Marquez.
MotoGP 2017 akan berlanjut di GP Argentina, 9 April mendatang. Marquez yang merupakan juara bertahan GP Argentina yakin duo Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, akan menjadi pesaing terdekatnya di Sirkuit Termas de Rio Hondo.
"Kedua pebalap Yamaha dan rekan setim saya (Dani Pedrosa) adalah tiga pebalap paling berbahaya di Argentina. Sementara Jorge Lorenzo, saya pikir dia sedikit terkejut di Qatar. Kondisinya sangat ekstrem, aneh, dan mengharapkan Lorenzo yang lebih cepat," ucap Marquez.