Menpora: Mari Kawal Kompetisi Liga 1

CNN Indonesia
Minggu, 16 Apr 2017 20:14 WIB
Menpora ingin Liga 1 tidak mengulangi masalah-masalah lama, seperti tunggakan gaji, jadwal yang berubah-ubah, sampai konflik suporter yang sangat merugikan.
Persib Bandung melawan Arema FC menjadi laga pembuka Liga 1. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, antusias menyambut kompetisi Liga 2017 yang resmi bergulir akhir pekan ini, Sabtu (15/4). Imam meminta semua pihak untuk mengawal jalannya Liga 1.

Indonesia akhirnya kembali memiliki kompetisi sepak bola sejak sanksi FIFA dicabut pada Mei 2016. Liga 1 2017 juga menjadi kompetisi resmi pertama yang mendapat dukungan Kemenpora dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) sejak Liga Super Indonesia (ISL) 2014.

"Hari ini kompetisi sepakbola yang resmi bergulir kembali. Cukup banyak cerita yang terjadi dari 2014 sampai 2017. Satu yang pasti, sepak bola Indonesia tidak pernah mati," kata Menpora seperti dikutip dari situs resmi Kemenpora.

"Saya senang atas antusias penonton yang luar biasa, adapun adanya pemain dunia seperti Michael Essien menjadi momentum transfer pengetahuan bersepakbola bagi pemain kita, manfaatkan momentum baik ini," sambungnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menpora yang menyaksikan langsung pertandingan pembuka Liga 1 antara Persib Bandung melawan Arema FC di Stadion GBLA, Bandung, Sabtu (15/4), yakin kompetisi kali ini akan berlangsung lebih profesional.

"Dengan liga yang baik liga yang profesional, operator profesional, Insya Allah kita akan lihat sebagai sebuah kenyataan di masa yang akan datang. Mari kita kawal bersama," ucap Menpora.

Pemerintah, dikatakan Menpora, berharap kompetisi Liga 1 benar-benar baru dalam berbagai hal. Menpora ingin Liga 1 tidak mengulangi masalah-masalah lama, seperti tunggakan gaji, jadwal yang berubah-ubah, perizinan yang bermasalah sampai konflik suporter yang sangat merugikan.

"Mari kita mulai lembaran baru sepak bola Indonesia bersama Liga 1. Selamat berkompetisi dengan menjunjung tinggi fair play, sportivitas dan profesional. Siapa pun yang nanti menjadi juara, semoga menjadi juara dengan proses yang baik melalui kompetisi yang meningkat kualitasnya," ujar Menpora.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER