Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengatakan perusahaan-perusahaan BUMN berkomitmen untuk menjadi sponsor Asian Games 2018.
Hal itu diungkap Rini usai mengikuti rapat tentang sponsorship Asian Games 2018 di Kantor Wakil Presiden RI, Jakarta, Jumat (2/6). Dalam pertemuan tersebut, Rini memimpin delegasi BUMN yang terdiri atas tujuh direktur utama BUMN. Mereka berasal dari Pertamina, BRI, BNI, Bank Mandiri, BTN, PT Telkom, dan Perusahaan Gas Negara (PGN).
"Pak wapres menekankan bahwa Asian Games ini adalah satu 'event' yang sangat-sangat prestisius, nomor dua setelah Olimpiade, oleh karena itu ini adalah kesempatan untuk Indonesia," ujar Rini usai rapat bersama Wapres RI Jusuf Kalla seperti dikutip dari
Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: CNN Indonesia/Safir Makki |
"Bukan hanya atlet kita, tapi Indonesia sebagai negara itu berdiri di ajang internasional," sambung Rini menyampaikan kembali apa yang diutarakan JK yang juga berperan sebagai ketua pengarah panitia pelaksana Asian Games 2018 tersebut.
Atas dasar itu, kata Rini, dalam rapat tersebut JK meminta BUMN guna mengambil kesempatan Asian Games 2018 sebagai media promosi karena penontonnya dari seluruh dunia melihat melalui TV, sosial media, internet.
"Ini harus benar-benar bisa dimanfaatkan oleh bangsa Indonesia untuk menjadi ajang internasional kita bersama," kata dia.
Adapun bentuk-bentuk sponsorship dari BUMN tersebut, kata Rini belum dapat dipaparkan lebih lanjut. Menteri Rini juga telah menunjuk Direktur Utama PT Telkom Alex Sinaga sebagai koordinator BUMN-BUMN dalam mensponsori Asian Games 2018.
Selain itu, Rini pun menegaskan BUMN-BUMN akan siap untuk menjadi pelayan tamu yang baik dan handal terhadap para tamu negara dalam gelaran Asian Games 2018.
"Partisipasi BUMN bagaimana mendukung secara pelayanan ya 'kan, bagaimana pelayanan kita nanti kalau di bandara kita siap atau tidak karena direncanakannya kemungkinan bisa ada beberapa ratus ribu pengunjung yang akan datang dari mancanegara, jadi kita harus siapkan itu," ujar Rini.