Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Indonesia U-22 diagendakan melakoni pemusatan latihan atau training camp (TC) di Bali usai libur lebaran. Hal itu diperlukan guna meningkatkan kualitas permainan pasca menjalani pertandingan persahabatan melawan Kamboja dan Puerto Rico beberapa waktu lalu.
Direktur Media dan Hubungan Internasional PSSI, Hanif Thamrin, menuturkan ada beberapa hal yang menjadi catatan PSSI terhadap Timnas U-22 asuhan Luis Milla tersebut.
"Pertama, penyelesaian akhir yang perlu diperbaiki. Kedua, ketenangan pemain depan, Milla akan fokus membenahi dua aspek ini," kata Hanif kepada
CNNIndonesia.com, Selasa (20/6) siang.
"Ketiga, aspek kebugaran pemain. Itu sebabnya ada beberapa pemain yang dipilih Milla untuk menjalankan program pemulihan per tanggal 16-29 Juni ini," katanya menambahkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Luis Milla akan dihadapkan sejumlah pertandingan penting dalam dua bulan ke depan bersama Timnas U-22. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan) |
Untuk pemain Muslim, program pemulihan berlangsung hingga 24 Juni. Khusus untuk pemain non-Muslim, program pemulihan di Karawaci berlangsung hingga 29 Juni.
Hanif mengatakan persiapan untuk TC di Bali sejauh ini sudah rampung, termasuk akomodasi. Dia berharap agar para pemain dapat menjalani pemusatan latihan dengan baik dan meningkatkan mutu permainan.
 Timnas Indonesia asuhan Luis Milla terakhir ditahan imbang Puerto Rico. (Dok. PSSI) |
"Ini TC terakhir sebelum Timnas U-22 tampil di kualifikasi Piala Asia U-23. Jadi pemusatan latihannya lebih kepada kekompakan tim, semakin padu secara organisasi permainan," ucap Hanif.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-22 menjalani pertandingan persahabatan dengan hasil yang cukup memuaskan.
Febri Hariyadi dan kawan-kawan menang 2-0 atas Kamboja di hadapan kurang lebih 50 ribu penonton Phnom Penh National Olympic Stadium (8/6). Sedangkan ketika berhadapan dengan Puerto Rico di Stadion Maguwoharjo (13/6), Indonesia bermain imbang 0-0.
Timnas U-22 akan menjalani tiga pertandingan kualifikasi Piala Asia U-23 2018 di Bangkok, Thailand, 19-23 Juli 2017.