Widodo Enggan Komentari Rumor Lilipaly dan Bali United

Jakarta, CNN Indonesia -- Gelandang naturalisasi timnas Indonesia, Stefano Lilipaly, disebutkan rindu dengan kompetisi sepak bola di Indonesia. Bali United pun disebutkan sebagai klub yang bakal jadi pelabuhan Lilipaly di Indonesia.

Menanggapi hal itu, Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro, masih enggan berkomentar terlalu jauh.

“Terkait itu (keinginan Lilipaly ke Bali United), tanya ke owner (Bali United). Kalau tidak salah dia masih terikat kontrak dengan klub asalnya (SC Cambuur),” kata Widodo kepada CNNIndonesia.com, Selasa (20/6).

Saat ini, Lilipaly masih terikat kontrak dengan klub Belanda, SC Cambuur. Sejak diperkenalkan 19 Januari 2017, gelandang 27 tahun itu diikat kontrak selama dua tahun oleh tim yang berkompetisi di kasta kedua sepak bola Belanda tersebut.

Lihat juga: Lilipaly: Indonesia Bisa Ladeni Tim yang Unggul Fisik

Tentang situasi Lilipaly, Widodo pun menegaskan manajemen sudah mengetahui niatnya kembali ke Indonesia. Sebelumnya, beberapa waktu lalu, Lilipaly pernah menyebut suasana lingkungan di Bali sebagai salah satu alasan baginya suatu saat untuk kembali ke Indonesia.

"Ya, saya memang sempat berpikir kembali ke Asia dan Bali United menjadi pilihan yang sangat baik. Apalagi itu merupakan klub yang baik dengan lokasi yang sempurna," tutur Lilipaly dalam surat elektroniknya kepada CNN Indonesia.com beberapa waktu lalu.

Salah satu pertimbangan lain Lilipaly kala itu yakni mengenai kondisi sang istri yang sedang mengandung anak pertamanya. Tapi kini, jika kesempatan ke Bali itu datang, Lilipaly bisa dengan leluasa membawa istri serta anaknya Jax Elion Lilipaly ke Bali.

Bali United sempat menjadi pemberitaan media internasional karena selebrasi gol yang dilakukan berdasarkan keyakinan agama masing-masing skuatnya.  (Reuters/Miftahuddin Halim/Radar Bali)

Lihat juga: Cerita Ngurah Nanak atas Selebrasi Keberagaman Keyakinan

Sampai berita ini ditulis, CEO Bali United Yabes Tanuri belum dapat dihubungi untuk dimintai keterangannya tentang Lilipaly. Sementara Widodo memungkas wawancara tanpa mau berkomentar lebih lanjut.

“Saya tidak bisa comment [berkomentar]. Saya tidak bicara ke sana dulu. Silahkan tanya ke owner soal itu,” tutup Widodo.

Andai Lilipaly merapat ke Bali, ia akan menjadi amunisi berharga bagi lini tengah tim dengan julukan Serdadu Tridatu tersebut.