Sambut FIBA, Menpora Dukung Piala Dunia Basket di Indonesia

CNN Indonesia
Selasa, 04 Jul 2017 21:15 WIB
Menpora RI Imam Nahrawi menyambut delegasi FIBA. Pertemuan itu dalam rangka rencana Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia basket 2023.
Menpora RI Imam Nahrawi menyambut delegasi FIBA yang diwakili oleh Ingo Weiss. (Dok. Kemenpora)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menpora RI Imam Nahrawi didampingi Deputi III Pembudayaan Kemenpora Raden Isnanta, Plt Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Yuni Poerwanti, dan Staf Khusus Komunikasi dan Kemitraan Kemenpora Anggia Ermarini, menerima delagasi Federasi Basket Internasional (FIBA) yang dipimpin oleh Anggota Dewan Komite and Bendahara FIBA Ingo Weiss.

Turut pula hadir Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir beserta rombongan di ruang rapat lantai 10, Selasa (4/7). Dilansir dari situs resmi Kemenpora RI, kedatangan Ingo Weiss terkait upaya Indonesia menjadi calon tuan rumah Piala Dunia Bola Basket 2023 bersama dengan Jepang dan Filipina.

Ingo Weiss menyampaikan terima kasihnya karena sudah menerima kedatangannya di kantor Kemenpora dengan baik. “Terima kasih atas waktunya. Sambutan pertama Menpora sangat baik dan mendukung terselenggaranya kejuaraan dunia basket ini," ujar Ingo Weiss dalam kata sambutannya, dikutip dari laman Kemenpora RI.

"Bapak (Menpora) patut berbangga pada Federasi Bola Basket Indonesia yang berani mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia Bola Basket 2023. Karena ini untuk pertama kalinya sebuah even dunia yang digelar di tiga negara secara bersama-sama yaitu Jepang, Filipina dan Indonesia."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, jutaan orang ingin menyaksikan pertandingan ini, lebih dari 100 ribu jurnalis dari seluruh penjuru dunia akan meliput kejuaraan ini.

“Ketika kita menyelenggaraan piala dunia basket, maka akan memberikan dampak positif pada negara tersebut. Pertama, adalah ekonomi. Kedua, adalah turis dan ketiga peninggalan sarana olahraga yang dapat digunakan oleh generasi muda,” ucapnya.

Menanggapi rencana itu, Menpora Imam Nahrawi memberikan dukungannya. Meski diyakini hal ini tak mudah, karena Indonesia yang akan bersama-sama dengan Jepang dan Filipina menggelar hajatan Piala Dunia Bola Basket 2023 bakal bersaing dengan negera lain.

"Ya saya kira ini menjadi momentum yang luar biasa untuk kita siapkan sebaik mungkin. Tentu pemerintah akan melaporkan ini kepada Bapak Presiden Joko Widodo, supaya ini menjadi hajat negara, karena kita tahu bahwa basket sudah betul-betul menjadi olahraga yang diterima anak muda dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia," ujarnya.

"Ajang itu nantinya memungkinkan Indonesia tidak hanya mampu menunjukkan pada dunia internasional untuk menjadi tuan rumah kejuaraan bola basket yang representatif, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat bahwa induk cabang olahraga bersama pemerintah tetap memberikan perhatian optimal bagi cabang-cabang olahraga lain untuk menjadi tuan rumah event internasional," tambahnya.

Masih menurutnya, Indonesia merupakan negara dengan penduduk yang beraneka ragam dan juga sumber alamnya. Maka, Imam melanjutkan, tentu ini merupakan cara untuk menyatukan semua.

“Ketika perbedaan itu memuncak, maka kehadiran sebuah event olahraga akan mencairkan ini semua. Apalagi basket sudah menjadi olahraga yang banyak diminati,” ucapnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER