Pengamanan Ekstra Ketat Warnai Duel Persib vs Persija

CNN Indonesia
Kamis, 20 Jul 2017 09:10 WIB
Pengamanan ekstra ketat pada duel panas antara Persib Bandung lawan Persija Jakarta bakal diterapkan demi meminimalisir risiko bentrok antarsuporter.
Duel Persib Bandung melawan Persija Jakarta bakal diwarnai pengamanan ekstra ketat. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)
Bandung, CNN Indonesia -- Pengamanan ketat bakal diterapkan pihak keamanan di laga lanjutan pekan ke-16 Liga 1 Indonesia 2017 yang mempertemukan Persib Bandung dengan Persija Jakarta.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi (Kombespol) Yusri Yunus, mengatakan sekitar 2500 personil gabungan untuk mengamankan laga yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Sabtu (22/7).

Selain itu, kendaraan taktis (rantis) dan tim penjinak bom pun sudah dipersiapkan. Pihak kepolisian juga akan memberikan pengawalan kepada Persija sebagai tim tamu mulai masuk hotel hingga menuju stadion.

"Iya jadi kami akan melakukan pengawalan juga untuk mereka (Persija). Mulai dari datang, masuk ke hotel, hinnga menuju dalam stadion kita kawal penuh kembalinya pun sama (akan terus dikawal). Kami ingin agar tidak terjadi hal yang bisa berakibat fatal. Jadi kami antisipasi semua," kata Yusri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pertandingan nanti pihak kepolisian juga mengimbau The Jakmania -suporter Persija- agar tidak datang ke Stadion GBLA demi mengurangi risiko bentrokan.

"Ya, demi keamanan kami imbau Jakmania tidak datang ke GBLA. Tapi, kalau dia colong-colong datang tidak menggunakan atribut ya silakan saja tapi jika membuat ribut kita tindak tegas langsung," tegasnya.

Untuk mematangkan skema penganan laga Persib vs Persija, pihak pengaman, panpel pertandingan akan melakukan rapat koordinasi yang akan berlangsung di Mapolda Jawa Barat, Kamis (19/7).

"Poin rapat koordinasi, dihadiri semua pihak pengamanan, baik Polri, TNI, Dishub, Pol PP semua hadir termasuk Bobotoh diundang supaya bisa profesional dalam pertandingan nanti," terangnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER