Jakarta, CNN Indonesia -- Pascakekalahan mengejutkan dari Senegal, dalam pertandingan Grup H
Piala Dunia 2018, Striker
timnas Polandia Robert Lewandowski berkomentar pedas terhadap rekan-rekan setimnya. Terutama, dalam hal suplai bola kepadanya.
"Kami tak mendapatkan bola-bola yang bagus ke depan, dan kami malah fokus untuk memainkan bola di belakang dan menjaga penguasaan bola," ucap Lewandowski, seusai pertandingan, di Stadion Spartak, Moskow, Rusia, Selasa (19/6), seperti dikutip dari
dailymail.co.uk.
Menurutnya, Senegal bermain lebih baik karena timnya terus melakukan kesalahan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika Anda melakukan kesalahan-kesalahan mendasar, ini membuat sulit untuk melakukan serangan."
"Mereka [Senegal] berusaha lebih keras dan bermain lebih baik, kami terus melakukan kesalahan sederhana. Sulit ketika Anda membiarkan gol yang gampang, terutama pada babak kedua," kata striker Bayern Munchen ini.
 Robert Lewandowski bersama isterinya Anna, seusai pertandingan melawan Senegal, di Spartak Stadium, Moscow, Rusia, 19 Juni. ( REUTERS/Kai Pfaffenbach) |
"Kami bermain tanpa tempo atau kecepatan dan sangat sedikit komunikasi. Kami memainkan bola dari satu sisi ke sisi lain tanpa tujuan atau mengirim bola ke depan, dan jenis permainan ini tidak efektif," imbuhnya.
Senada, kiper timnas Polandia Wojciech Szczesny menyebut timnya tak bisa berkreasi pada situasi permainan terbuka.
"Kami tidak merasa nyaman memainkan pertandingan ini. Kami tidak menciptakan banyak peluang dari permainan terbuka," aku dia.
Ia secara khusus menyesalkan gol kedua yang didapat Senegal akibat kelalaian rekannya, Jan Bednarek, dalam mengawasi pergerakan striker lawan.
"Aneh karena pemain kami yang sedang menguasai bola tak melihat pemain mereka [yang sebelumnya cedera] sudah kembali ke lapangan," ujar dia.
Pada menit 50, Senegal menambah keunggulan melalui Mbaye Niang karena pemain bertahan Polandia tak menyadari Mbaye yang berlari dari belakang mengejar bola
backpass.
 Pemain senegal M'Baye Niang mengecoh kiper Poland Wojciech Szczesny. ( Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach) |
Szczesny, yang juga kiper Juventus ini, bereaksi dengan keluar dari sarangnya dan mencoba membuang bola. Namun, sang striker berhasil melewatinya dan menceploskan bola ke gawang yang kosong
"Itu adalah situasi yang aneh, seperti halnya gol pertama. Itu menyakitkan, karena meskipun tidak bermain dengan baik, kami bisa mendapatkan sesuatu dari pertandingan itu," tutur dia.
Namun demikian, ia masih optimistis untuk bisa lolos dari grup. Sebab, Kolombia, yang merupakan tim favorit di grupnya, juga menelan kekalahan dari Jepang.
"Saya pikir gim kedua akan berbeda dan kami bisa bermain dengan kekuatan kami," tandasnya.
Polandia, bersama Senegal, Kolombia, dan Jepang, tergabung dalam grup H. Untuk sementara, Jepang dan Senegal memimpin berkat kemenangan pada pertandingan pertama grup tersebut.
(nva)