Jelang Semifinal Piala Dunia, Hazard Pernah Idolakan Prancis

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Selasa, 10 Jul 2018 02:30 WIB
Penyerang timnas Belgia, Eden Hazard, mengakui timnas Prancis merupakan tim idolanya ketika ia masih bocah jelang laga semifinal Piala Dunia 2018.
Eden Hazard mengakui timnas Prancis merupakan tim idolanya sejak kecil. (REUTERS/Sergio Perez)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang timnas Belgia, Eden Hazard, mengakui timnas Prancis merupakan tim idolanya ketika ia masih bocah.

Tepatnya pada Piala Dunia 1998, ketika Hazard masih berusia tujuh tahun, ia amat mengidolakan Zinedine Zidane dan kawan-kawan waktu itu. Sukses Les Bleus merengkuh trofi Piala Dunia kala itu pun begitu membekas baginya hingga menjadikannya sumber inspirasi.

Meski tercatat sebagai warga negara Belgia, Hazard bahkan pernah begitu bangga mengenakan jersey timnas Prancis. Ia bahkan lebih banyak mengenal skuat Les Blues ketimbang Setan Merah saat itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jelang Semifinal Piala Dunia, Hazard Pernah Idolakan Prancis
"Bersama saudara-saudara lelaki saya, kami lebih condong menjadi suporter timnas Prancis ketimbang Belgia karena memang kami dibesarkan pada 1998."

"Saat itu belum banyak jersey Belgia sehingga itulah alasan kami mengenakan kaus Prancis. Saya tidak bermaksud merendahkan tim Belgia saat itu. Banyak sekali para pemain bagus, tapi kala itu lebih banyak di Prancis," ucap Hazard dikutip dari Evening Standard.
Zinedine Zidane dan kawan-kawan merupakan idola Eden Hazard sejak kecil. (Zinedine Zidane dan kawan-kawan merupakan idola Eden Hazard sejak kecil. (AFP PHOTO / GABRIEL BOUYS)
Pemain Chelsea tersebut memang sama seperti bocah-bocah Walloon atau Belgia di bagian selatan tersebut. Mereka lebih condong terbiasa dibesarkan dengan kebudayaan Prancis mulai bahasa hingga tradisi lainnya.

Salah seorang jurnalis bahkan sempat mengunggah foto tiga anak kecil mengenakan jersey Prancis dan salah satunya adalah Hazard.

Kini Hazard mengaku memiliki perasaan yang campur aduk antara senang dan merasa aneh karena bakal menghadapi negara yang pernah menjadi idolanya ketika ia masih kecil.

Sementara itu, Hazard mengatakan rekan setimnya di Chelsea, N'Golo Kante, mejadi pemain yang paling diwaspadainya. Gelandang Prancis itu disebutnya bakal menjadi kunci permainan Les Bleus di lini tengah pada semifinal Piala Dunia 2018.

"Bagi saya, ia [Kante] adalah pemain terbaik di dunia di posisinya. Jika Kante tengah berada di performa puncak, Anda memiliki peluang menang 95 persen."

"Kami tentu akan melakukan segala cara untuk bisa menghentikan dia dalam merebut bola," terang Hazard. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER