Lelah Gapai Rekor, Martinez Sebut Belgia Layak Menang

Arif Hulwan Muzayyin | CNN Indonesia
Minggu, 15 Jul 2018 08:41 WIB
Pelatih timnas Belgia Roberto Martinez menyabut anak asuhnya layak bangga karena tetap berjuang meraih juara tiga Piala Dunia meski mengalami kelelahan.
Pelatih timnas Belgia Roberto Martinez, di Saint Petersburg Stadium, Saint Petersburg, Rusia, 14 Juli. (REUTERS/Anton Vaganov)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih timnas Belgia Roberto Martinez menyabut anak asuhnya layak meraih juara ketiga, yang merupakan prestasi terbaiknya sepanjang keikutsertaan di Piala Dunia, karena tetap berjuang meski mengalami kelelahan.

"Kami mencoba mengendalikan permainan, namun memang kami sedikit kelelahan," ucapnya, dikutip dari Marca.

The Reds Devils menjadi juara ketiga di Piala Dunia 2018 usai mengalahkan Inggris 2-0 di Stadion Saint Petersburg, Sabtu (14/7). Belgia unggul melalui gol Thomas Meunier dan Eden Hazard.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada pertandingan itu, Belgia kalah dalam hal penguasaan bola dengan persentase 43 persen berbanding 57 persen milik Inggris. Selain itu, Belgia juga kalah dalam hal shot on goal, yakni 4 berbanding 5.

Bintang timnas Belgia Eden Hazard mencetak satu gol ke gawang Inggris.Bintang timnas Belgia Eden Hazard mencetak satu gol ke gawang Inggris. (REUTERS/Toru Hanai)
Salah satu momen dimana Belgia nyaris kebobolan adalah ketika Eric Dier bermain umpan satu-dua dengan Marcus Rashford. Saat tinggal berhadapan dengan Thibaut Courtois, Dier melambungkan bola melawati sang kiper, namun bola keburu disapu Toby Alderweireld sebelum masuk gawang.

Sebelum laga perebutan juara tiga, Belgia bertanding melawan Prancis di babak semifinal pada 10 Juli. Sementara, Inggris bertanding di semifinal melawan Kroasia pada 11 Juli.

Thomas Meunier jadi pemain ke-10 Belgia yang mencetak gol di Piala Dunia 2018 sekaligus menyamai rekor Italia dan Prancis.Thomas Meunier jadi pemain ke-10 Belgia yang mencetak gol di Piala Dunia 2018 sekaligus menyamai rekor Italia dan Prancis. (REUTERS/Dylan Martinez)
Namun demikian, Martinez menyebut bahwa anak-anak asuhnya bermain baik secara kolektif. Hasilnya, penguasaan permainan dan peluang-peluang yang lebih sedikit dari Inggris pun tetap bisa menghasilkan kemenangan.

"Kami bekerja sebagai sebuah tim untuk meraihnya, yang ternyata luar biasa," ucapnya.

Lelah namun Capai Rekor, Martinez Sebut Belgia Layak Bangga
"Para pemain melakukan segala yang diperlukan untuk mencapai sukses dan mereka layak," imbuh dia.

Selain meraih juara ketiga, Martinez menyebut kerja keras timnya juga berbuah rekor manis. Yakni, 10 pemainnya berhasil mencetak gol dalam satu edisi Piala Dunia. Pencapaian ini sama dengan yang dibuat Prancis pada Piala Dunia 1982 dan Italia pada 2006.



"Kami punya 10 pemain yang mencetak gol. Kami sudah mengalahkan rekor yang dibuat Prancis dan Italia, dan para pemain punya wrisan yang akan bertahan bertahun-tahun," tutur mantan pelatih Everton ini.

(nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER