Jakarta, CNN Indonesia -- Korea Utara dan Korea Selatan berjalan bersama dalam satu barisan di pembukaan
Asian Games 2018, di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (18/8).
Di barisan depan, pebasket wanita Korea Selatan Lim Yung-hui dan pemain sepak bola Korea Utara Ju Kyong-chol bersama-sama memegang bendera unifikasi Korea.
Bendera ini bergambar peta semenanjung korea berwarna biru dengan latar putih. Warna putih biru pun dipilih menjadi seragam kontingen kedua negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bendera ini disebut disepakati kedua negara pada 1989 dalam rangka menyambut kesepakatan tim bersama untuk Asian Games 1990.
Tepuk tangan para penonton membahana saat barisan para atlet kedua negara keluar. Atlet duo Korea, yang berjumlah sekitar 1000, melambaikan tangannya ke arah tribun yang disesaki ratusan ribu penonton dan delegasi berbagai negara.
Perdana Menteri Korea Selatan Lee Nak-yon dan Wakil Perdana Menteri Korea Utara Ri Ryong-nam terlihat saling menggenggam tangan di tribun VIP. Mereka mengangkat lengan mereka tinggi-tinggi untuk menyambut tim unifikasi itu.
 Warga membawa bendera unifikasi Korea, April 2018. ( REUTERS/Kim Hong-ji) |
"Kita mencetak sejarah hari ini, karena Korea Selatan dan Korea Utara bergabung dalam satu tim untuk berkompetisi di Asian Games 2018," kata Ketua Dewan Olimpiade Asia (OCA) Sheikh Ahmad Al-Fahad Al-Sabah dalam sambutannya di acara pembukaan Asian Games ke-18.Momen atlet kedua negara memegang bersama bendera unifikasi ini merupakan yang kedua kalinya untuk tahun ini.
Sebelumnya, kedua negara melakukannya di Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018.
Korea Utara dan Korea Selatan, yang bertahun-tahun berada dalam situasi perang, pada tahun ini menunjukkan keromantisannya saat pemimpin kedua negara, Kim Jong-il dan Moon Jae-in mengunjungi perbatasan kedua negara.
Pada Asian Games 2018, kedua negara bergabung dalam bola basket wanita, kano dan dayung.
Pembukaan Asian Games 2018 ini digelar dengan aksi sepeda smotor Presiden Joko Widodo di jalan-jalan Jakarta sebelum menuju ke Stadion GBK.
Sekitar 1.500 penari dalam pakaian tradisional membuka parade atlet. Kontingen Afghanistan menjadi yang pertama keluar dalam parade para atlet.
 Warga membawa spanduk bergambar foto wajah Presiden Korsel Moon Jae-in dan pemimpin Korut Kim Jong-il. ( REUTERS/Jorge Silva) |
"Anda bisa merasa bangga dengan negara asal Anda Indonesia," lanjut Al-Fahad.
Acara pembukaan juga sempat mengikutsertakan sesi mengheningkan cipta untuk korban gempa Lombok, NTB.
Asian Games 2018 mempertandingkan hampir seluruh cabang yang dihelat di Olimpiade.
(arh)