Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih asal Spanyol,
Luis Milla, kemungkinan mulai secara efektif menangani
Timnas Indonesia dalam uji coba melawan Myanmar pada 10 Oktober mendatang.
Ada dua stadion yang menjadi pilihan tempat penyelenggaraan laga tersebut yaitu Stadion Wibawa Mukti di Cikarang atau Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi. Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono mengatakan pertandingan tersebut sebagai bentuk persiapan untuk Piala AFF yang dimulai pada 8 November hingga 15 Desember nanti.
"Pada 10 Oktober kami berencana lawan Myanmar menggunakan skuat [Piala] AFF. Kemarin kami berharap coach Luis [Milla] sudah definitif ketika pertandingan tersebut, ini yang kami sedang selesaikan. Sejauh ini berat untuk dia meninggalkan refreshing UEFA Pro," kata Joko kepada
CNNIndonesia.com pada Selasa (18/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Secara administratif
coach Luis itu definitif, tapi secara fisik apakah dia hadir di lapangan? Kami berharap itu bisa dipenuhi," katanya menambahkan.
 Luis Milla bakal kembali menangani Timnas Indonesia secara efektif saat uji coba lawan Myanmar. (Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Puro A) |
Sebelumnya, Luis Milla sempat dikabarkan tak akan meneruskan kontrak melatih Timnas Indonesia. Namun setelah hampir sebulan melakukan negosiasi, mantan pemain Real Madrid dan Barcelona itu akhirnya mau kembali melatih skuat Merah Putih.
Kepastian Milla menerima pinangan kontrak dari PSSI ditentukan dalam rapat komite eksekutif (exco) PSSI di The Sultan Hotel pada Senin (17/9). Soal gaji Milla yang sebelumnya juga menjadi masalah, Joko tidak banyak berkomentar.
"Kami sepakat detail tentang gaji dan seluruh fasilitas itu sama-sama kerahasian profesi. Intinya Luis senang tentang kondisi yang tengah diselesaikan," ucapnya
Lebih lanjut, Joko menerangkan rapat exco PSSI fokus pada hal-hal terkait Milla. Ia berharap tidak ada lagi rapat exco yang membahas tentang pelatih 52 tahun ini di masa mendatang.
"Kecuali ada sesuatu yang ekstrem dan saya tidak bisa membayangkannya," ujar dia.
(arby/sry)