Jakarta, CNN Indonesia -- Gareth Bale mendapat kritik keras dari legenda
Real Madrid, Jorge Valdano lantaran tak mampu mengangkat performa Los Blancos dalam laga El Clasico di Camp Nou, Minggu (28/10).
Bale tidak bisa jadi tumpuan Real Madrid untuk membongkar pertahanan Barcelona. Satu-satunya gol balasan Real Madrid di laga ini justru lahir dari Marcelo yang merupakan bek kiri.
Valdano menganggap Bale tidak pernah membuktikan bahwa dirinya benar-benar layak dianggap sebagai pemain kategori
super star. Bale sendiri datang ke Real Madrid dengan status pemain termahal dunia pada 2013 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita terus menilai Bale berdasarkan harga yang ada padanya. Label harga yang melekat padanya menciptakan fantasi bahwa dia adalah pemain kategori
super star."
"Namun dalam lima tahun terakhir dia tidak membuktikan kepantasan terhadap bayaran yang diterima olehnya dari Real Madrid, bahkan meskipun bila setiap musim dia mendapatkan pujian karena mencetak gol terbaik tiap tahun," tutur Valdano seperti dikutip dari
Marca.
 Gareth Bale datang ke Real Madrid dengan status sebagai pemain termahal di dunia. (AFP PHOTO / PIERRE-PHILIPPE MARCOU) |
Valdano juga menganggap gol pertama yang diciptakan oleh Philippe Coutinho juga tak lepas dari kesalahan Bale. Gol Coutinho berasal dari assist Jordi Alba yang bergerak leluasa di sisi kanan pertahanan Real Madrid.
"Setelah tujuh menit, Bale meninggalkan Jordi Alba. Pada awalnya, para pemain bintang menjalani taktik, namun kemudian naluri kebintangan mereka terlihat."
"Mereka berpikir mereka punya kekuatan untuk melakukan apa yang mereka inginkan, bahkan bila hal itu berlawanan dengan kepentingan kolektif," ucap Valdano.
 Kepergian Cristiano Ronaldo membuat Gareth Bale memiliki tanggung jawab lebih besar untuk mengangkat performa Real Madrid. (AFP PHOTO / SERGIO CAMACHO) |
Dengan kekalahan telak 1-5, posisi Julen Lopetegui juga dalam ancaman. Valdano sendiri menilai sosok Roberto Martinez sebagai sosok yang tepat untuk menangani Real Madrid.
"Tim yang belum matang membutuhkan pelatih dengan karakter keras sedangkan tim yang matang butuh pelatih yang bersahabat. Saya rasa Martinez adalah ide yang baik," kata Valdano.
(ptr)