Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan manajer
Arsenal Arsene Wenger menolak tawaran
Fulham untuk menjadi manajer baru klub asal London tersebut.
Menurut laporan
Mirror, Fulham sempat membidik Arsene Wenger untuk menggantikan Slavisa Jokanovic yang dipecat. Hanya saja Wenger langsung menolak tawaran dari Fulham yang kini tengah berjuang menghindari degradasi klub Liga primer Inggris.
Padahal petinggi Fulham siap menggelontorkan dana besar untuk memperkuat skuatnya setelah diisi sejumlah pemain berbakat seperti: Aleksandar Mitrovic, Jean Michael Seri, dan Andre Schuerrle.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wenger menampik tawaran Fulham karena manajer asal Perancis itu masih memiliki banyak rasa hormat kepada Arsenal, klub yang pernah ditanganinya selama 22 tahun.
 Arsene Wenger belum melatih sejak meninggalkan Arsenal akhir musim lalu. (Reuters/Lee Smith) |
Tidak saja Fulham yang mendapat penolakan, klub-klub Liga Primer Inggris lainnya juga berpeluang mendapatkan perlakuan yang sama dari Wenger. Karena mantan pelatih AS Monaco itu bersumpah untuk tidak menangani klub papan atas di Liga Inggris.
Penolakan dari Wenger itu akhirnya membuat manajemen The Cottagers menjatuhkan pilihan kepada mantan manajer Leicester City, Claudio Ranieri.
 Claudio Ranieri terpilih menjadi manajer baru Fulham di Liga Primer Inggris. (Reuters / Paul Childs) |
Sampai dengan saat ini Wenger masih enggan membuka mulut mengenai klub yang akan menjadi pelabuhan barunya nanti. Padahal, Wenger sempat menyatakan akan kembali melatih pada Januari 2019.
Wenger juga membantah rumor tentang AC Milan untuk menggantikan Gennaro Gattuso. Meskipun manajer 69 tahun memiliki kedekatan dengan CEO Milan Ivan Gazidis.
Wenger juga sempat menjadi salah satu kandidat pengganti Julen Lopetegui di Real Madrid sebelum Santiago Solari ditunjuk jadi pelatih permanen.
(sry/har)