Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Monster Energy Yamaha,
Maverick Vinales berkeinginan untuk bisa balapan bersama
Valentino Rossi untuk waktu yang lama di masa yang akan datang.
Meski sudah hampir berusia 40 tahun, Vinales menyebut Rossi masih menjadi pebalap yang tangguh dan sulit untuk dikalahkan. Ia berharap peraih gelar juara dunia
MotoGP tujuh kali itu tidak pensiun dalam waktu dekat.
Rossi masih memiliki kontrak kerja sama dengan Yamaha di MotoGP sampai 2020. Meski begitu belum ada pernyataan resmi soal rencana pensiun setelah kontrak bersama Yamaha habis.
"Saya tidak tahu soal masa depan dia [waktu pensiun Rossi]. Saya berharap dia masih di sini untuk beberapa tahun mendatang. Tapi saya hargai apapun keputusannya," kata Vinales di Jakarta, Senin (4/2).
Vinales merasa Rossi masih dalam performa terbaik setiap tahunnya, terutama sejak keduanya menjadi rekan satu tim pada 2017 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Vinales terus berjuang untuk mengalahkannya di arena balapan MotoGP karena Rossi masih menunjukkan perlawanan sengit kepada Vinales.
 Valentino Rossi dan Maverick Vinales menjadi tandem sejak 2017. (Getty Images/Getty Images/AFP) |
"Sebuah kehormatan buat saya bisa berada di satu level yang sama dengan Rossi. Saya akan mencoba untuk mengalahkannya," ungkap pebalap 24 tahun itu.
Selanjutnya Vinales, Rossi dan pebalap MotoGP lainnya bakal melakoni uji coba resmi balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, Rabu (6/2). Buat Vinales, uji coba di Sepang menjadi tes penting untuk mengetahui perkembangan yang telah dikerjakan tim.
Sejauh ini, Vinales menyebut kondisi motor sudah cukup bagus dan sedikit lebih bertenaga. Ia juga senang dengan perubahan yang dibuat tim dan masih mencoba untuk bekerja supaya bisa mendapatkan hasil yang terbaik di musim 2019.
Di Sepang, Vinales bakal mencoba untuk menyesuaikan motor dengan gaya balapannya. Tim dianggap telah bekerja dengan keras untuk memberikan yang terbaik.
"Seperti saya katakan sebelumnya, saya ingin mencoba motor dulu, jadi belum bisa bicara banyak [kondisi motor]. Mari kita lihat apakah saya bisa berkendara dengan kecepatan yang sama dan mengalahkan Rossi," ucapnya.
(ttf/nva/sry)