Jakarta, CNN Indonesia --
Menpora Imam Nahrawi meminta semua pihak untuk menjaga persatuan meski memiliki pilihan berbeda di
Pemilu 2019.
Imam dan istri Shobibah Rohmah menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Umum 2019 di Komplek DPR RI Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (17/4).
Menpora dan istri menggunakan hak pilihnya di TPS 42 Rawajati Pancoran. Seusai mencoblos, Menpora menilai pemilu serentak sebagai momentum kedewasaan berdemokrasi tanpa perpecahan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemilu kali ini yang pertama kali berlangsung bersamaan antara Pilpres dan Pileg, kita jadikan sebagai momentum untuk berdemokrasi dengan baik, pilihan berbeda jangan membuat perpecahan, tetaplah bersatu penuh kedamaian," ucap Menpora dikutip dari situs resmi Kemenpora.
 Menpora Imam Nahrawi menggunakan pemuda untuk gunakan hak pilih (Dok. Kemenpora) |
Imam juga berpesan jangan sia-siakan kesempatan untuk memilih pemimpin yang akan menentukan perjalanan bangsa lima tahun ke depan. Khusus pemilih pemula harus bersemangat menyukseskan pesta demokrasi ini.
"Bagi yang belum gunakan hak pilih, masih ada waktu segera datang ke TPS, jangan golput [golongan putih/tidak memilih], kesempatan berpartisipasi menentukan masa depan bangsa," kata Menpora.
Setelah menyalami para petugas dan bernostalgia sejenak dengan para kolega saat dulu masih menjabat anggota DPR, Menpora dan istri meninggalkan tempat pemungutan suara.
"Alhamdulillah hak pilih sebagai warga negara telah saya laksanakan, selamat bertugas untuk para pengawal demokrasi," ucap Menpora.
(jun/har)