Jakarta, CNN Indonesia -- Terpelesetnya N'Golo Kante di laga
Chelsea vs
Arsenal, Selasa (21/1), disamakan dengan insiden memalukan yang pernah dialami Steven Gerrard.
The Blues sebenarnya berada di atas angin sebelum Kante terpeleset. Mereka unggul 1-0 berkat penalti Jorginho di babak pertama dan Arsenal harus tampil dengan 10 pemain usai David Luiz dikartu merah sejak menit ke-26.
Namun, serangan balik Arsenal di menit ke-62 menjadi mimpi buruk bagi Kante. Gelandang asal Prancis itu terjatuh dan gagal membendung pergerakan cepat Gabriel Martinelli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Martinelli yang lolos dari kawalan sukses menaklukkan kiper Kepa Arrizabalaga dalam duel satu-lawan satu di kotak penalti sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Tujuh menit terjadinya gol tersebut, Kante ditarik keluar. Chelsea sempat kembali memimpin melalui Cesar Azpilicueta di menit ke-84 tapi Hector Bellerin menyamakan skor tiga menit kemudian.
Bigmatch Chelsea vs Arsenal harus berakhir dengan sor 2-2 hingga akhir laga.
Nah, Kante jadi bahan perbincangan seusai pertandingan.
Mantan pemain Leicester City itu disandingkan dengan Gerrard yang pernah terpeleset saat Liverpool lawan Chelsea pada 27 April 2014.
Insiden tersebut masih terekam sebagai memori buruk Gerrard bersama Liverpool. Sebab momen tersebut membuat The Reds gagal juara dan harus merelakan gelar kepada Manchester City.
(jun)