Jakarta, CNN Indonesia -- Ayah
Tyson Fury, John Fury, menyarankan agar
Deontay Wilder melupakan rencana
rematch jika tidak ingin berakhir di rumah sakit.
John menyatakan Tyson terlalu tangguh buat seorang Wilder. Hal itu membuat rencana
rematch bakal sia-sia karena petinju asal Inggris itu akan kembali mengalahkan Wilder.
"Dia [Tyson Fury] terlalu bagus buat Anda. Dia telah membuktikannya. Anda tidak akan bisa mengalahkannya saat dia dalam berat badan ideal dan dia tetap kuat menghadapi pukulan terbaik Anda. Itu sudah cukup untuk menggambarkan rematch tidak perlu ada," ujar John seperti dilansir
Boxing Scene.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika Anda mencari masalah dengan anak saya, hanya ada satu tempat yang akan Anda tuju: rumah sakit."
Wilder dikabarkan sedang mempelajari kemungkinan untuk tarung ulang dengan Fury. Jika terealisasi, pertarungan ketiga antara dua petinju papan atas di kelas berat itu akan terjadi di MGM Grand, Las Vegas, 18 Juli mendatang.
Wilder ingin tarung ulang dengan Tyson setelah kalo
technical knock out (TKO) di ronde ketujuh dalam perebutan sabuk juara tinju WBC. Dalam pertarungan itu Wilder dua kali dibuat mencium kanvas karena pukulan telak yang didaratkan Tyson.
Tim Wilder kemudian melempar handuk setelah petinju asal Amerika Serikat itu babak belur dihajar Tyson. Ia mengalami luka di bagian wajah dan telinganya mengeluarkan darah.
Sesuai prosedur keselamatan bertinju, Komisi Atletik Nevada [NSAC] memberikan larangan bertinju selama enam pekan setelah Wilder kalah dari Tyson.
Dalam larangan tersebut, Wilder yang mengalami cedera di pertarungan tidak boleh bertanding dalam kurun waktu tersebut demi keselamatan dan kesehatan petinju dalam waktu jangka panjang. Wilder dilarang bertinju hingga 28 April dan dilarang melakukan latih tanding hingga 8 April.
(jal/bac)