Jakarta, CNN Indonesia -- Petinju asal Inggris, Amir Khan, memprediksi
Tyson Fury akan mendapatkan malam yang mudah jika akhirnya bertemu
Anthony Joshua.
Duel yang berpotensi jadi ajang unifikasi gelar itu sempat mengemuka, beberapa waktu lalu. Wacana itu muncul usai Fury menganvaskan petinju Amerika Serikat, Deontay Wilder, untuk merebut sabuk kelas berat versi WBC lewat kemenangan TKO di ronde ketujuh, Februari lalu.
Namun, duel Joshua vs Fury tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Hal ini dikarenakan Fury dan Joshua sudah memiliki jadwal pertarungan masing-masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fury akan kembali berduel dengan Wilder dalam pertarungan ketiga mereka pada 3 Oktober mendatang. Sedangkan Joshua akan menjalani pertarungan wajib memperebutkan sabuk juara versi IBF melawan Kubrat Pulev, 20 Juni nanti.
"Apa yang dilakukan dia [Fury] pada Deontay Wilder, tidak ada seorang pun yang memperkirakan hal itu. Jika Fury yang sama melawan Anthony Joshua, Fury yang akan keluar sebagai pemenang," ujar Amir Khan seperti dilansir
Ringnews24.
"Saya mendukungnya jika pertarungan itu terjadi dan saya kira itu akan jadi kemenangan mudah buatnya."
Amir Khan punya alasan kuat menjagokan Fury untuk mengalahkan Joshua. Menurut petinju yang sudah tampil di empat kelas berbeda ini, Fury memiliki kemampuan yang lebih komplet ketimbang Joshua.
Meski memiliki pukulan yang keras, Amir Khan menilai Joshua memiliki pergerakan yang agak kaku. "Jika Joshua menangkap Anda maka dia akan menyakiti Anda. Tetapi kita telah melihat Fury jadi petinju dengan pukulan paling keras saat melawan Wilder," kata Amir Khan.
"Fury yang akan menang andai pun pertarungan ini berlangsung sepanjang hari. Saya pikir dia memiliki segalanya," ia menambahkan.
[Gambas:Video CNN] (jal/jun)