Lockdown, Pria Inggris Lari 230 Kilometer di Halaman Rumah

CNN Indonesia
Rabu, 15 Apr 2020 15:31 WIB
Ilustrasi Lari
Ilustrasi maraton. (maxmann/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pria asal Inggris Kevin Webber menghabiskan waktu lockdown dengan berlari 230 kilometer di halaman belakang rumah setelah gagal tampil pada ajang ultra maraton Marathon des Sables di Maroko, 3-13 April 2020.

Banyak hal yang bisa dilakukan saat lockdown. Mulai dari membaca buku, menonton film, atau bermalas-malasan di kasur. Tapi, Kevin Webber memilih cara yang berbeda.

Dikutip dari Daily Metro, Webber memilih untuk berlari 230 kilometer di halaman belakang rumahnya di Inggris. Webber melakukan hal itu setelah gagal tampil di Marathon des Sables.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marathon des Sables dianggap sebagai ajang maraton paling berat di dunia. Pasalnya, peserta harus melalui enam etape sepanjang 230 kilometer di Gurun Sahara.


Webber semula dijadwalkan tampil di ajang Marathon des Sables untuk kali kelima, namun gagal terwujud. Selain Inggris memberlakukan lockdown karena virus corona, Marathon des Sables 2020 juga ditunda hingga September 2020.

Gagal tampil di Marathon des Sables 2020, Webber akhirnya memutuskan untuk menyelesaikan enam etape maraton sepanjang 230 kilometer di halaman belakang rumahnya. Webber melakukan 2.734 lap untuk menyelesaikan 230 kilometer.

Lockdown, Pria Inggris Lari 230 Kilometer di Halaman Rumah
Webber yang didiagnosa menderita kanker prostat lima tahun lalu tetap melakukan maraton ultra di halaman belakang rumah saat lockdown sebagai bentuk kegiatan amal. Webber sedang berusaha mengumpulkan dana untuk disumbangkan ke National Emergencies Trust Coronavirus dan Prostate Cancer UK.

"Satu dari delapan orang memiliki kanker prostat di Inggris dan orang meninggal setiap 45 menit karenanya, jadi saya berharap Anda melihat betapa pentingnya untuk menghilangkan penyakit ini secepat mungkin," ujar Webber. (har/sry)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER