Jakarta, CNN Indonesia -- Tepat 15 tahun lalu Luis Garcia mencetak gol kontroversial yang dikenal sebagai 'gol hantu' untuk mengantar
Liverpool lolos ke final
Liga Champions.
Istilah gol hantu sendiri disematkan Jose Mourinho, pelatih Chelsea kala itu, yang jadi korban dari Luis Garcia pada 3 Mei 2005.
Saat itu Liverpool bertindak sebagai tuan rumah pada leg kedua semifinal Liga Champions. Sebelumnya duel kedua tim berakhir imbang tanpa gol di Stamford Bridge.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The Reds yang tampil ngotot berhasil unggul cepat di menit keempat berkat Luis Garcia. Bermula dari kemelut di depan gawang tim tamu.
Garcia mendapat kesempatan untuk meneruskan bola liar di mulut gawang. Sepintas bola tampak berhasil disapu William Gallas di garis gawang. Namun, wasit berkata sebaliknya.
Keunggulan itu bertahan hingga wasit meniup peluit tanda pertandingan usai. Liverpool pun berhasil melangkah ke final di Istanbul.
"Bagi saya gol tersebut sah dan wasit juga mengesahkannya. Jujur saya sempat ragu karena sesaat rekan saya tidak ikut melakukan selebrasi, tapi setelah wasit memberikan sinyal gol tersebut sah kami mulai berteriak," ujar Luis Garcia dikutip
Guardian.
Liverpool meneruskan keajaiban ketika tampil di laga final. Sempat tertinggal 0-3 di paruh pertama tetapi Steven Gerrard dkk mampu menyamakan skor menjadi 3-3.
Pertandingan dilanjutkan hingga babak tambahan 2x15 menit dan harus ditentukan lewat drama adu penalti. Liverpool berhasil keluar sebagai juara setelah menang 3-2 di babak tos-tosan.
[Gambas:Video CNN] (jun)