Jakarta, CNN Indonesia --
Justin Gaethje berhasil menaklukkan
Tony Ferguson dengan kemenangan TKO di ronde kelima pada
UFC 249. Tercatat, 100 pukulan Gaethje mendarat di kepala Ferguson.
Gaethje berhasil membuat wajah Ferguson lebam dan mengeluarkan darah. Seusai pertarungan, Ferguson harus mendapat perawatan lanjutan di rumah sakit dan mengalami retak pada tulang pipi.
Salah satu hal yang berpengaruh besar dalam cedera itu tak lain banyaknya pukulan Gaethje yang masuk ke kepala dan wajah Ferguson sepanjang laga. Berdasarkan statistik UFC, total 100 pukulan mendarat di kepala dan wajah Ferguson.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mendaratkan 100 pukulan tersebut, Gaethje melepaskan total 153 pukulan.
[Gambas:Video CNN]Gaethje memang terlihat fokus untuk menyarangkan pukulan ke area kepala dan wajah Ferguson. Hal itu bisa terlihat dari perbandingan dengan pukulan yang diarahkan ke bagian lain.
Pada laga tersebut, Gaethje hanya melepaskan 14 pukulan ke tubuh Ferguson, 13 di antaranya tepat sasaran. Sedangkan untuk serangan yang diarahkan ke kaki, Gaethje mampu melepaskan 30 serangan dan semuanya berhasil masuk.
Gaethje sejatinya kalah dalam hal jangkauan dibandingkan Ferguson. Namun gaya Ferguson yang agresif dan terus maju menyerang menguntungkan Gaethje.
Beberapa kali pukulan Gaethje mendarat telak saat ia berperan sebagai
counter-puncher, alias melakukan pukulan balik ketika lebih dulu mendapat serangan. Gaethje pun tak perlu memikirkan cara masuk ke pertahanan Ferguson karena Ferguson sendiri yang terus memperpendek jarak di antara mereka.
Pukulan di wajah dan kepala Ferguson pula yang akhirnya membuat Gaethje dinyatakan keluar sebagai pemenang. Dua pukulan beruntun Gaethje yang masuk telak ke Ferguson pada ronde kelima sukses membuat El Cucuy kehilangan keseimbangan dan memaksa wasit menghentikan pertandingan dengan kemenangan TKO untuk Gaethje.
(ptr/har)