Pembalap Monster Energy Yamaha Maverick Vinales mengaku sulit menerima kenyataan hanya finis ke-14 di MotoGP Ceko. Namun, ia lega karena Fabio Quartararo finis ketujuh.
Vinales menjalani akhir pekan yang mengecewakan di Sirkuit Brno. Pembalap asal Spanyol itu kesulitan tampil cepat karena bermasalah dengan ban.
Vinales memulai balapan dari posisi kelima. Namun, ia kesulitan dengan ban belakang sehingga terus tercecer hingga harus puas finis di posisi ke-14.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Vinales terpaut hingga 19,720 detik dari pembalap KTM Brad Binder yang finis pertama. Beruntung buat Vinales, pesaingnya dalam perebutan gelar MotoGP 2020 yakni Fabio Quartararo juga meraih hasil mengecewakan.
Quartararo finis di luar posisi tiga besar. Juara MotoGP Spanyol dan MotoGP Andalusia itu harus puas finis ketujuh.
"Saya tidak memikirkan tentang kejuaraan, Anda tidak bisa memikirkannya saat finis ke-14. Namun, satu-satunya hal positif adalah Quartararo finis ketujuh hari ini dan [Andrea] Dovizioso hanya dua posisi di depan saya," ujar Vinales seperti dilansir GPOne.
"Namun [Franco] Morbidelli finis kedua dengan motor M1 tahun lalu. Kami harus bisa mencari tahu kenapa saya cepat di Jerez dan tidak di sini," ia melanjutkan.
Hasil mengecewakan di MotoGP Ceko tidak mengubah posisi Vinales di posisi kedua klasemen pembalap. Vinales mengoleksi 42 poin terpaut 17 poin dari Quartararo yang kokoh di puncak.
(ptr)